Manado, MediaManado – Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) meminta Pemerintah provinsi (Pemprov) Sulut untuk menseriusi penanganan Hotel Asana Kawanua di Jakarta, yang kondisinya sekarang terlantar.
Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi II, Cindy Wurangian saat melakukan kunjungan kerja ke Badan Penghubung Sulut di Jakarta, Selasa (15/10/2019).
“Sejak Mei 2019, space yg tadinya di gunakan oleh Hotel Asana Kawanua sudah kosong. Beban listrik yg di tanggung oleh Badan Penghubung melonjak 4xlipat,” ujar politisi Golkar Sulut ini kepada mediamanado, Kamis (17/10/2019).
Lanjut Cindy, jika bangunan hotel tersebut dibiarkan lebih lama dalam keadaan kosong, maka nantinya Pemprov Sulut harus mengeluarkan biaya yang besar untuk renovasi.
“Selain itu, potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) hilang, yang tadinya ada 2,4 Miliar per tahun dari biaya sewa hotel, sekarang ini tidak lagi. Jika Pemprov memang niat, pasti urusan ini bisa selesai. Untuk itu saat ini kami ingatkan lagi, agar hal ini di seriusi,” tukas Cindy.(Oktaviana Mundung)
