Anak Muda Sitaro Diajak Terbiasa Berkompetisi

oleh

Loading

 

MANADO, MediaManado.com – Anak-anak muda di Kabupaten Kepulauan Siau, Tagulandang dan Biaro diajak untuk selalu terbiasa dalam berkompetisi dalam perlombaan agar tegar dalam berkompetisi meraih impian dan karir.

Demikian ajakan Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw saat membuka turnamen Sepak Bola KNPI Cup dalam memeriahkan Hari Sumpah Pemuda ke-95,  di Lapangan Akesimbeka, Kecamatan Siau Timur, Kabupaten Sitaro, Kamis (02/11/2023).

Menurut Wagub Kandouw, momentum ini mengajarkan bahwa generasi muda perlu memiliki semangat berkompetisi.

“Hidup ini berkompetisi, tidak ada santai santai. Jadi pejabat berkompetisi,  pindah karir berkompetisi. Dengan bola kaki torang biasakan berkompetisi,” kata Wagub Kandouw.

Untuk itu, ia meminta fair play dalam turnamen ini, biasakan harus jujur, berani menerima kekalahan. Kerena orang hebat orang bangkit dari tiap kekalahan.

“KNPI melalui olahraga ini terus jaga persatuan dan kesatuan. Torang harus kompak dan terima kasih KNPI yang mendorong anak-anak muda kita untuk selalu kompak,” tandas Wagub Kandouw.

Ia mengungkapkan bahwa dia senang sekali boleh hadir di acara ini. Salut, bravo bisa menyelenggarakan acara ini.

“Di catatan saya, cuma tiga DPD II KNPI yang menyelenggarakan acara meriah seperti ini, salah satunya di Sitaro. Ini bukti generasi muda yang baik,” puji Wagub Kandouw.

Ia berharap, pertandingan KNPI Cup  harus menjunjung tinggi sportivitas, dalam tubuh sehat terdapat jiwa yang sehat.

“Sebagai salah satu bagian peningkatan SDM, kita harus ciptakan anak-anak Sitaro yang sehat dan kuat,” harap Wagub Kandouw.

Selain itu, Wagub Kandouw mengatakan, kemarin Sulut ada pertandingan U-17  Sukarno Cup. Dari Sulut yang mewakili dari Sangihe, karena lolos tingkat provinsi sampai regional.

“Mudah-mudahan tahun depan yang mewakili Sulut dari Sitaro,” kata Wagub Kandouw.

Diakhir sambutan, Wagub Kandouw meminta lapangan sepak bola direnovasi.

“Tolong tahun depan pak Bupati, saya datang harus direnovasi. Jangan sampai lupa. Walaupun tingkat regional harus profesional memilih wasit. Harus koordinasi dengan kepolisian supaya terjaga keamanan. Kemudian jaga kesehatan dan hadiah harus sudah ada,” pungkasnya. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *