MINUT, MediaManado.com – Inovasi dan kreasi terus dipacu Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw bagi ketahanan ekonomi di daerah dengan berbagai program di berbagai sektor, terlebih pada sektor pertanian.
Hal itu terbukti, dimana Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memuji program Marijo Bakobong yang berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi Sulut, di masa-masa pandemi Covid-19, sehingga wujud nyata program ini menjadi satu motivasi bagi seluruh ASN untuk menanam dan memanfaatkan lahan yang ada.
Program Marijo Bakobong, kini diterapkan kepada seluruh anggota KORPRI Sulut dengan slogan ASN Menanam.
Hal itu dilakukan Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE saat menjadi Inspektur Upacara dalam rangka HUT ke-51 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) dirangkaian dengan mencanangkan Gerakan “Marijo Bakobong” dan “Aparatur Sipil Negara (ASN) Menanam” di Kawasan Perkebunan, Jl. Ir. Soekarno Kabupaten Minahasa Utara, Selasa (29/11/2022).
Gubernur Olly mengatakan, saat ini yang menjadi tuntutan KORPRI diantaranya bahwa KORPRI mampu terus berinovasi untuk negeri, termasuk juga merambat menjadi pelaksana dari program-program pemerintah di tempat-tempat setiap anggota KORPRI mengabdi dengan praktek pertama, masyarakat yang dilayani, mewujudkan sasaran dari setiap inovasi, maupun gerakan-gerakan yang sedang digalakkan seperti halnya gerakan marijo bakobong dan ASN menanam saat ini.
Menurut Gubernur Olly bahwa ASN berperan sebagai penggerak dalam kegiatan perekonomian Sulut, khususnya pada sektor pertanian dan perkebunan, dimana waktu menjadi stimulus dalam upaya untuk lebih cepat dan bangkit serta lebih kuat.
Untuk itulah, maka Gubernur Olly mengajak seluruh anggota KORPRI memanfaatkan lahan-lahan produktif di kawasan hutan dan di tempat-tempat, dimana kemajuan-kemajuan dapat dipacu dengan kesuburan daerah.
“Dan untuk memanfaatkan secara optimal, masyarakat diharapkan keterlibatannya, dimana anggota KORPRI juga turut menjadi kunci penentu keberhasilan pemerintah dalam mengajak masyarakat untuk memanfaatkan setiap potensi lahan produk yang telah dianugerahkan Tuhan kepada kita, kepada daerah Sulawesi Utara, sambil tetap menjaga kelestarian alam,” ungkap Gubernur Olly.
Gerakan menanam ini, tambah Gubernur Olly, terkait erat dengan peringatan Hari Menanam Pohon di Indonesia, yang tepatnya jatuh pada tanggal 28 November 2022. Sehingga, hal ini merupakan suatu bukti perwujudan bahwa anggota KORPRI tidak hanya tulus melayani, namun juga bersinergi mendukung program-program pembangunan, pembangkit dan pemacu sektor ekonomi, serta mendukung pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan dan memperhatikan kelestarian alam serta tidak ragu berinovasi terlebih inovasi yang dapat mengakselerasi dan mendukung peningkatan kinerja.
“Dalam mengabdi, KORPRI tentunya bukan tanpa rasa, ini sesuai dengan tema yang diangkat pada Hari Ulang Tahun ke-51 KORPRI yakni, KORPRI melayani, berkontribusi dan berinovasi untuk negeri. Melayani adalah KORPRI yang mampu memberikan pelayanan secara maksimal dengan optimalisasi pelaksanaan peran dengan terus menerapkan profesionalisme,” ujar Gubernur Olly.
Selain itu, Gubernur Olly juga menyampaikan bahwa tantangan di daerah ini adalah agar KORPRI dapat terus mempertahankan, bahkan meningkatkan dan berkontribusi dalam penyelenggaraan roda pemerintahan dan pembangunan bangsa.
“Untuk itu saya menyampaikan terimakasih kepada seluruh anggota KORPRI, tampilkan diri dan konstruktif dalam membangun etos kerja dan dedikasi yang tinggi,” ucapnya.
Usai upacara, Gubernur Olly beserta seluruh peserta upacara melakukan penanaman, bahkan Gubernur Olly pun melakukan penanaman bibit buah-buahan, diantaranya bibit kelapa dan durian.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Olly juga memberikan penghargaan kepada peserta MTQ.
Kegiatan ini dihadiri Plh. Sekdaprov. Steve Kepel, Sekda Minut bersama seluruh pejabat Pemprov Sulut dan Pemkab Minut.
(Advetorial Diskominfo Sulut)