BPBD Minut Apresiasi Pelaksanaan Sosialisasi Pengelolaan Dukungan Infrastruktur Darurat oleh BNPB

oleh
Kepala BPBD Minut Theodore Lumingkewas (Paling kanan) foto bersama Kasubdit Pemulihan Prasarana Vital BNPB Asep Supriatna (kedua kanan) dan para pelaksana BPBD di Sulawesi Utara.

Loading

MINUT, Mediamanado – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengagendakan kegiatan sosialisasi Pengelolaan Dukungan Infrastruktur Darurat, yang berlangsung Jumat (31/03/23) kemarin, di Aston Hotel Manado.

Acara dimaksud menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Minut Theodore Lumingkewas, sangat berarti bagi Kabupaten Minahasa Utara pasca dilanda bencana alam pada tanggal 27 Januari 2023 yang diperpanjang sampai 24 Februari 2023 dengan status pemulihan, serta bencana banjir bandang di Desa Klabat, Kecamatan Dimembe.

Kata Kaban Theodore Lumingkewas, berdasarkan undangan dari BNPB yang ditandatangani oleh Direktur Dukungan Infrastruktur Darurat Zaenal Arifin, bahwa tujuan pelaksanaan kegiatan sosialisasi dalam rangka pendampingan peningkatan kapasitas pengelolaan dukungan infrastruktur darurat di wilayah Sulawesi Utara.

“Kami mengapresiasi kegiatan tersebut, dimana Narasumber yang menjadi pembicara adalah Asep Supriatna, SE. MM. selaku Kasubdit Pemulihan Prasarana Vital BNPB,” kata Kaban Theodore.

Dia pun mengatakan, bahwa pak Kasubdit Asep Supriatna yang menjadi pembicara di kegiatan sosialisasi tersebut, beberapa waktu lalu juga turun langsung melihat kondisi bencana banjir bandang di Desa Klabat, Kecamatan Dimembe Kabupaten Minahasa Utara.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini, kami selaku pelaksana penanganan darurat bencana di Kabupaten Minahasa Utara, bisa meningkatkan kemampuan kebencanaan jika terjadi bencana. Demikian juga, momentum ini bisa mendukung pemulihan infrastruktur darurat pasca bencana di Kabupaten Minahasa Utara awal tahun 2023 ini,” jelasnya.

Kepala BPBD Minut Theodore Lumingkewas pun mengaku, kegiatan tersebut selain memberikan wawasan penanganan dan penanggulangan, menambah juga wawasan terkait hal-hal yang harus diperhatikan dan disiapkan untuk pengajuan bantuan pasca bencana.
“Harapan kami sebagaimana pengajuan bantuan atas bencana yang terjadi di Kabupaten Minahasa Utara, bisa mendapatkan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana,” ujarnya sembari mengapresiasi Kasubdit Pemulihan Prasarana Vital BNPB Asep Supriatna yang siap membantu proses pengajuan bantuan bencana Minut. (**)

Penulis: Sweidy Pongoh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *