Fasilitasi Program DPPM: Bupati Minut Diberi Sertifikat Penghargaan dari Universitas Indonesia

oleh

Loading

MINUT, Mediamanado – Universitas Indonesia (UI) memberikan penghargaan kepada Bupati Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara, Joune J.E Ganda atas kerjasama dan dukungannya dalam memfasilitasi program di Direktorat Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPM) UI.

Sertifikat Penghargaan dari Universitas Indonesia untuk diberikan kepada Bupati Minahasa Utara.

Dimana, Bupati Minahasa Utara diberikan sertifikat penghargaan lantaran memberikan dukungan terhadap program Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat di Desa Munte dan Bulutui, Kecamatan Likupang Barat, Minut.

Penyerahan penghargaan diberikan langsung oleh rombongan dosen Universitas Indonesia diantaranya ada Dr. Retno Lestari, M.Si. (dosen), Dr.rer.nat. Yasman, M.Sc. (dosen), Drs. Erwin Nurdin, M.Si. (dosen), Yuni R. Intarti (Dosen Departemen Ilmu Hubungan Internasional FISIP), Arivia Tri Dara Yuliestiana (Sekretaris Program Pascasarjana Departemen Ilmu Hubungan Internasional FISIP), Windya Fajira (mahasiswa), Salsabila Isha (Alumni), Hedza Fadli Robina (Mahasiswa), Arkan Askarillah Hidayat (mahasiswa), Edi Sancoko (Yayasan Pandu Cendekia), Machfud Asyari (Yayasan Pandu Cendekia), Amelia Said (Alumni), Fajar Reza Budiman (Alumni), Denisward Eurico (Mahasiswa Program Sarjana HI FISIP), Hardy Agusman (Mahasiswa Program Magister Ilmu Hub. Internasional FISIP).

Rombongan Dosen Universitas Indonesia sebelum menyerahkan sertifikat penghargaan program Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat yang diterima oleh Asisten Bidang Pemerintahan Jane Simons, juga turut melakukan audiens singkat dengan Sekertaris Daerah Rivino Dondokambey sekaligus melaporkan kegiatan tim dari Fakultas MIPA dan FISIP yang akan berkegiatan nanti.

Asisten Bidang Pemerintahan Jane Simons bersama Asisten II Alan Mingkid, Kadis Kelautan dan Stafsus Bupati Minut mewakili Bupati Joune Ganda menerima sertifikat penghargaan dari Universitas Indonesia.

Universitas Indonesia (UI) berbagi manfaat guna mewujudkan Indonesia yang sejahtera dan kuat. Penelitian dan pengabdian masyarakat merupakan kegiatan pertama yang dihidupkan UI setelah pandemi Covid-19. Melalui salah satu bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi, program pengabdian masyarakat UI dijalankan oleh Direktorat Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPM) bersama para dosen dan mahasiswa.

Dimana, Ada dua hal yang dilakukan UI dalam program pengabdian masyarakat, yaitu pemberian layanan langsung dan pemberdayaan masyarakat. Pemberian layanan yang manfaatnya dirasakan secara langsung dapat berupa layanan kesehatan atau produk inovasi yang digunakan oleh masyarakat. Sementara itu, pemberdayaan masyarakat dilakukan melalui upaya peningkatan kemampuan dan kemauan memecahkan masalah sesuai dengan potensi masing-masing.

Adapun fokus UI dalam melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Pertama, kesehatan dan kesejahteraan untuk meningkatkan keberdayaan masyarakat. Kedua, pengelolaan lingkungan dan penyediaan energi berkelanjutan sebagai upaya mempertahankan keberlangsungan bumi sebagai tempat tinggal. Ketiga, pemberdayaan dari segi ekonomi demi terwujudnya ketahanan ekonomi untuk menjamin keberlangsungan kehidupan. Terakhir, sosial, humaniora, dan budaya sebagai upaya mempertahankan identitas dan keunggulan bangsa.

Demikian, UI berkomitmen untuk mengabdikan seluruh keilmuan dan kreativitas agar dapat membantu mengentaskan berbagai permasalahan yang ada di masyarakat dan di Indonesia.

Bupati Joune Ganda menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Universitas Indonesia yang telah memberikan sertifikat penghargaan ini.
Dimana, UI sebagai lembaga pendidikan tinggi terkemuka yang dekat di hati masyarakat dengan kekayaan sumber dayanya, menjadi tumpuan harapan dari banyak pihak untuk mengambil peran lebih besar dalam penanganan persoalan-persoalan kompleks yang tengah dihadapi Indonesia terlebih di Kabupaten Minahasa Utara yang menjadi salah satu titik lokasi prioritas pelaksanaan program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat UI tahun 2022,” jelas Bupati Minahasa Utara melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika serta Persandian Theodore Lumingkewas didampingi Kabid IKP Agus Dondokambey.

Berikut program Pengabdian Masyarakat yang akan dilakukan di Desa Munte dan Bulutui oleh Tim MIPA UI:
Menanam Bakau, Membuat Kerajinan dari limbah kelapa, Pembuatan pupuk cair organik, Pembutan keripik pisang, Sharing session untuk siswa dan siswi SMA 1 Likupang.

Selanjutnya untuk tim FISIP UI;
Menanam Rumput Laut, Praktek Produksi Olahan Rumput Laut untuk ibu-ibu pesisir, Edukasi Literasi Keuangan dan Pembuatan Pojok Literasi Keuangan Desa, Edukasi Literasi ASEAN dan Pembuatan Pojok Literasi ASEAN di 5 sekolah diantaranya; SDN 1 Munte, SDN 1 Bulutui, SMPN Likupang Barat, SMKN Likupang dan SMAN 1 Likupang Timur. (**)

Penulis: Sweidy Pongoh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *