Inilah Rahasia Lulus Seratus Persen MTS Muhamadiyah Belang

oleh
Kepala sekolah MTs Muhamadiyah Belang, Nurjana Ilolu yang juga guru mata pelajaran SBK (kanan),bersama (kiri) kepsek MA Nurlaila Tahir, ketika ditemui Mediamanado.com, Selasa, (18/4/2017) ketika UAMBN dan USBN dilaksanakan dihari kedua.

Loading

Kepala sekolah MTs Muhamadiyah Belang, Nurjana Ilolu yang juga guru mata pelajaran SBK (kanan),bersama (kiri) kepsek MA Nurlaila Tahir, ketika ditemui Mediamanado.com, Selasa, (18/4/2017) ketika UAMBN dan USBN dilaksanakan dihari kedua.
Kepala Sekolah MTs Muhamadiyah Belang, Nurjana Ilolu yang juga guru mata pelajaran SBK (kanan),bersama (kiri) kepsek MA Nurlaila Tahir, ketika ditemui Mediamanado.com, Selasa, (18/4/2017) ketika UAMBN dan UASBN dilaksanakan dihari kedua. foto: RyRy

MITRA, MediaManado.com – Kelulusan di berbagai sekolah yang terdaftar mengikuti Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) 2017 di tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) mempunyai angka kelulusan yang berbeda. Soal tidak lulusnya siswa, pastinya sekolah dari tahun ke tahun siswa lulus semua.

“Selama anak-anak menimba ilmu di MTs, seluruhnya lulus seratus persen. Pencapaian itu tentu dilakukan lewat pengayaan dan penanaman pengetahuan agama yang tinggi kepada peserta didik, ” ujar Kepala sekolah (Kepsek) MTs Muhamadiyah Belang Nurjana Ilolu melalui Wakasek sarana dan prasarana Zulfan Junus, Selasa, (18/4/2017).

Kepada Mediamanado.com, pelaksanaan ujian sekolah yang terdapat di jalan wawesen jaga IV Kecamatan Belang tersebut berjalan begitu baik.

” Sebanyak 48 peserta ujian itu dengan menjawab soal mata pelajaran Pendidikan dan Kewarganegaraan (PKn), juga agama itu berjalan aman dan lancar dan tidak ada siswa yang tidak ikut, ” ungkapnya.

Pengajar khusus mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) itu, berharap try out (TO) atau uji coba diberlakukan sehingga peta kemampuan siswa diketahui secara keseluruhan di sekolah dan juga bisa membantu anak belajar di rumah.

“Jika hasil yang diperoleh anak belum memuaskan maka orang tua dapat mengambil tindakan atau strategi membimbing anak belajar di rumah. Oleh karenanya, diharapkan ada pembiasaan try out demi pendidikan Indonesia yang semakin maju, ” tutupnya. (RyRy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *