MINUT, Mediamanado – Bupati Kabupaten Minahasa Utara Joune Ganda, nampak lugas dan meyakinkan saat memaparkan materi keberhasilan pembangunan pertanian dihadapan tim penilai Satya Lencana Pembangunan dari Sekretariat Militer Presiden, Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia, Selasa (09/05/23) pagi di pendopo JG Center.
Dimana, Kabupaten Minahasa Utara salah satu dari dua daerah di Provinsi Sulawesi Utara yang terpilih sebagai calon penerima penghargaan Satya Lencana Pembangunan. Adapun, anugerah Satya Lencana Bidang Pembangunan Pertanian merupakan penghargaan yang diberikan kepada Kepala Daerah yang berhasil mendorong dan meningkatkan pembangunan pada bidang Pertanian.
Keberhasilan pembangunan pertanian komiditi kelapa di Kabupaten Minahasa Utara, disampaikan Bupati Joune Ganda sebagai materi penilaian verifikasi pemberian penghargaan Satya Lencana pembangunan bidang pertanian di Kabupaten Minahasa Utara tahun 2023.
Kata Bupati Joune Ganda, ada dua faktor yang mempengaruhi keberhasilan pembangunan pertanian di Kabupaten Minahasa Utara. Adalah internal dan eksternal. Untuk internal, tersedianya bibit unggul kelapa seperti kelapa dalam dan kelapa genja. Banyak juga produk turunan Kelapa dan peluang ekspor yang cukup besar karena ada penerbangan langsung ke luar negeri dan dekat dengan bandara serta pelabuhan internasional di Kota Bitung.
Dan pengaruh eksternal ialah, sebagian besar Petani Minut adalah Petani Kelapa. Berkembangnya UMKM dan perusahaan swasta dalam mengembangkan komoditi kelapa dan turunannya. Permintaan yang sangat besar di pasar dalam negeri maupun manca negara. Tersedianya lembaga Penelitian Kelapa seperti Balitpalma dan BRIN. Terbangunnya sarana dan prasarana proses budidaya dan pasca panen. Dukungan pemerintah dalam pemberian stimulan. Promosi dan sosialisasi pengembangan serta pemanfaatan komoditi kelapa dan turunannya serta dukungan program I-CARE dari World Bank.
Indikator keberhasilan pembangunan pertanian komoditi kelapa dan turunannya di Kabupaten Minahasa Utara, ditambahkan Bupati Joune Ganda, bahwa adanya program Mari Jo Ba Kobong yang dituangkan dalam surat edaran Bupati Minahasa Utara nomor 15 tahun 2022 tentang pelaksanaan gerakan mari Jo bakobong di Kabupaten Minahasa Utara.
“Hal-hal tersebutlah yang menjadi faktor utama dalam peningkatan ekonomi untuk nilai tukar petani (NTP),” jelas Bupati dengan lugas dihadapan Tim Sekretariat Presiden Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia dan Tim Kementerian Pertanian serta Kepala Balai Karantina Pertanian Manado.
“Sebagai daerah nyiur melambai, Kabupaten Minahasa Utara terus berupaya meningkatkan produk komoditi Kelapa dan turunannya sebagai komoditi unggulan daerah, dengan ditetapkannya Kabupaten Minahasa Utara sebagai penghasil bibit unggul kelapa genja akan berdampak dalam peningkatan usaha dan memberi peluang investasi daerah.
Keberhasilan yang dicapai tidak terlepas dari dukungan semua pihak terutama partisipasi aktif masyarakat/ petani mulai dari tahapan perencanaan pelaksanaan dan pengendalian serta kerjasama yang baik dalam menjaga kesinambungan usaha,” tutup Bupati Joune Ganda dalam pemaparan keberhasilan pembangunan pertanian Minahasa Utara.
Sementara itu, Gian Martika Kuswandi selaku Ketua tim penilai verifikasi pemberian penghargaan Satya Lencana Pembangunan, menyampaikan penjelasan pengajuan usulan GTK dalam rangka verifikasi dan peninjauan lapangan usulan Satya Lencana Pembangunan atau Satya Lencana Wira Karya.
Dimana kata Gian Martika Kuswandi, bahwa verifikasi lapangan merupakan proses pemeriksaan kebenaran dan kesesuaian antara karya dan atau inovasi yang diusulkan dengan data dan bukti yang disajikan saat pelaksanaan peninjauan dan atau pendalaman.
“Untuk tata cara pengusulan, Kabupaten Minahasa Utara sudah sesuai dan saat ini sudah pada tahap verifikasi tingkat 6 ke 7 dari 9 tahap verifikasi penilai. Kami berharap, usulan lain dalam pemaparan Bupati akan sesuai dengan apa yang ada di lapangan saat peninjauan. Pada kesempatan ini, yang dapat kami sampaikan, bahwa tidak mungkin kami akan lakukan verifikasi lapangan seperti saat ini jika syarat-syarat yang ditentukan belum terpenuhi,” ujarnya sembari berharap agar calon yang diusulkan dalam hal ini Bupati Kabupaten Minahasa Utara sebagai calon penerima penghargaan dapat menyiapkan data dan informasi atas konten dan isi paparan uraian jasa yang disampaikan calon.
Usai pemaparan Bupati dan Ketua tim penilai Sekretariat Militer Presiden, digelar sesi tanya jawab dan sebelum penutupan dilakukan Penandatanganan berita acara verifikasi lapangan antara Bupati Joune Ganda dan Ketua Tim verifikasi lapangan Ibu Gian Martika Kuswandi yang disaksikan oleh Kepala Balai Karantina Pertanian Manado, Kepala Dinas Pertanian Minut Ir. Wangke Karundeng dan Asisten II Allan Mingkid serta tim Sekretariat Militer Presiden dan Kementan.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Minahasa Utara Ir. Wangke Karundeng, Asisten II Allan Mingkid, Ketua KTNA Minut Arly Dondokambey danĀ para penyuluh serta dihadiri Camat se Kabupaten Minahasa Utara. (**)
Penulis: Sweidy Pongoh