Musik Tradisional Bia Bergema di HUT ke-21 SMP Negeri 2 Likupang Selatan

oleh

Loading

 

MINUT, MediaManado.com – Musik Tradisional Bia bergema pada perayaan HUT ke-21 SMP Negeri 2 Likupang Selatan di Desa Batu Kecamatan Likupang Selatan, Kamis (16/03/2023).

Puluhan siswa-siswi SMP Negeri 2 Likupang Selatan dan pendamping atau pelatih Musik Tradisional Bia membawakan lagu rohani dan lagu nasional dengan menggunakan Alat Musik Tradisional Bia di tengah-tengah acara HUT ke-21 SMP Negeri 2 Likupang Selatan.

Para hadirin dan undangan yang memenuhi bangsal acara, terkesima dan kagum dengan tiupan Alat Musik Tradisional Bia, yang memang unik, apalagi dibawakan para siswa.

Berbagai jenis Bia atau Kerang Laut yang dimodifikasi secara seksama menurut tingkatan nada ini, menghasilkan bunyi yang harmoni.

Diketahui, Alat Musik Tradisional Bia ini hingga saat ini menjadi kekayaan seni budaya lokal Desa Batu Kecamatan Likupang Selatan. Bahkan seni musik tradisional Bia menjadi Muatan Lokal (Mulok) SMP Negeri 2 Likupang Selatan.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa Utara, Drs Aldrin Posumah MSi mengatakan, seni budaya musik tradisional Bia ini patutlah dilestarikan dan dirawat terus.

Sehingga ke depan, sekolah tidak saja unggul karena ilmu dan pengetahuan, namun terampil dalam budaya dan lokal, akan tetapi mampu bersaing diantara sekolah-sekolah di Kabupaten Minahasa Utara.

“Ada banyak momentum yang terjadi di Sekolah ini. Sudah banyak siswa-siswi, alumni yang dihasilkan dari Sekolah ini. Namun 21 tahun perjalanan SMP Negeri 2 Likupang Selatan inipun tidaklah gampang. Tentunya, ada berbagai tantangan dialami, baik guru, orang tua dan siswa-siswi,” kata Posumah.

Ia berharap agar kedepan Untuk itu ke depan perlu kolaborasi yang kuat antara Guru, Orang Tua dan Siswa, sehingga dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul di Minut. Malahan SDM makin tumbuh dan berkembang makin hebat.

Selain itu, Posumah menyentil program Digitalisasi Pendidikan, yang saat ini mulai dikembangkan di sekolah-sekolah, sehingga baik guru maupun siswa harus beradaptasi dengan perkembangan teknologi.

“Akan tetapi, meskipun Digitalisasi Pendidikan itu penting, namun jangan pernah meninggalkan pendidikan akhlak dan budi pekerti pada siswa-siswi,” tandas Posumah.

“Atas nama Bupati Joune Ganda SE, MAP, MM, MSi dan Wakil Bupati Kevin Lotulung SH, MH menyampaikan Selamat Hari Ulang Tahun ke 21 bagi SMP Negeri 2 Likupang Selatan. Jadilah sekolah unggulan, sekolah percontohan, baik SDM maupun pembentukan akhlak dan budi pekerti,” tutup Posumah.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Likupang Selatan Ibu Nolvya Luntungan SPd, MPd berharap program Digitalisasi Pendidikan tidak terhambat akibat blanc spot jaringan internet.

“Kendalanya, pak Kadis yakni jaringan internet. Padahal perangkat komputer untuk sekolah ada. Selain itu, RDG yang telah hangus terbakar, tidak dibangun lagi. Padahal RDG itu sangat penting bagi para guru yang berasal dari luar Desa Batu,” ungkap Kepsek Luntungan.

Ia berharap dan berupaya agar SMP Negeri 2 Likupang Selatan yang dipimpinnya dapat mencetak SDM unggul untuk daerah ini.

Diketahui, Ibadah Syukur HUT ke-21 SMP Negeri 2 Likupang Selatan dirangkai dengan Penandatanganan Prasasti Anniversary 21st, dan Penanaman Pohon Buah di sayap kiri depan sekolah oleh Staf Ahli Bupati bidang Pembangunan, Toar Sendow, Kadis Dikda Drs Aldrin Posumah MSi, Camat Likupang Selatan, David Talumantak, SPd dan Hukum Tua Desa Batu, Wilhelmina Veranda Rottie, SPd.

Perayaan Ibadah Syukur HUT ke-21 SMP Negeri 2 Likupang Selatan dihadiri Kepala Sekolah Nolvya Luntungan SPd, MPd, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat, para Guru dan siswa-siswi serta Alumni sekolah.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *