BITUNG, MediaManado.com – Pemangku Saka Kalpataru dan Wanabakti patutlah terus memperkuat militansi, kesetiakawanan, kecintaan terhadap lingkungan.
Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Drs Steven OE Kandouw saat membuka Perkemahan Bakti Saka Wanabakti dan Saka Kalpataru (Pertikawan) Regional Sulawesi dan Maluku Tahun 2023 di Camping Ground Taman Wisata Alam (TWA) Batuputih, Kota Bitung, Rabu (18/10/2023).
Wagub Kandouw menggelorakan semangat cinta lingkungan terhadap peserta perkemahan.
“Saya ingatkan kita terus meningkatkan kesetiakawanan, kecintaan terhadap lingkungan. Di samping adanya fenomena El Nino, kita harus menyadari global warming menjadi ancaman kita,” kata Wagub Kandouw.
Menurutnya, penyebab terjadinya global warming merupakan keserakahan manusia dalam menjaga lingkungan.
“Embrio dari global warming adalah kelalaian dan keserakahan menjaga lingkungan yang selalu mengeksploitir alam. Akhirnya sekarang kita menghadapi bahaya kekeringan,” ungkapnya.
Fenomena kekeringan hingga terjadi kekurangan air di beberapa tempat jika ditelusuri akibat kelalaian menjaga lingkungan.
“Biarlah Batuputih ini menjadi tempat untuk kita menggelorakan kecintaan kita terhadap lingkungan. Mudah-mudahan orang-orang yang hadir di sini menjadi militan terhadap lingkungan hidup, tidak kompromi dengan pengrusakan lingkungan dan anti sampah plastik,” terangnya.
Di sisi lain, Wagub Kandouw mengapresiasi keikutsertaan peserta meski di tengah mahalnya tiket transportasi udara, ditambah panasnya cuaca.
“Semoga lewat kegiatan ini semakin mempertebal wawasan kebangsaan bahwa biar berbeda suku dan agama, tapi kita satu. Indonesia,” tandasnya.
Wagub Kandouw pun mengajak pemangku Saka Kalpataru dan Wanabakti terap menjaga persatuan dan kesatuan, NKRI, Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.
“Juga semakin mempertebal semangat etos jiwa kepramukaan. Sumpah janji kesetiaan kita di-endorse kembali. Apa yang kurang kita tambahkan, yang belum lengkap, dilengkapi,” tutup Wagub Kandouw. (*)