TOMOHON, MediaManado.com – Curahan hujan yang terjadi sejak Sabtu (18/2) hingga Minggu (19/2), membuat sejumlah titik di Kabupaten Minahasa dan Kota Tomohon mengalami limpahan air dan genangan air serta terjadinya tanah longsor. Di Tataaran Tondano, Sonder dan sekitaran danau Tondano, air meluap sehingga ruas jalan yang biasa dilalui kendaraan, tertutup hingga air mencapai 1 meter. Rumah warga pun tidakluput dari terjangan luapan air, selain disebabkan volume curah hujan, luapan airpun tidak bisa ditampung saluran pembuangan air.
Sementara di Kota Tomohon, yang berada di daerah ketinggian pun tidak luput dari luapan air sehingga jalan dan pemukiman wargapun menjadi incaran air yang memiliki volume yang cukup tinggi. Perum Uliandanau pun tidak luput dari luapan air, bahkan sejumlah tempat usaha peternakan warga disapu bersih banjir, sehingga peternakan yang dilalui air, pun porak poranda.
Warga pun meminta pemerintah daerah meihat kembali tata ruang wilayah yang tidak sesuai peruntukkannya, bahkan untuk wilayah Kota Tomohon, hutan sudah makin menipin sehingga dengan curah hujan yang tinggi, maka volume air tidak bisa tertahan lagi, akibat wilayah hutan untuk meminimalisir debet air ke pemukiman, tidak ada lagi. (fa/*)
