Mitra, MediaManado.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) laksanakan rapat bersama Tim Pengamanan Kebun Raya Megawati Sukarnoputri, Rabu (2/3/2022).
Kegiatan yang digelar di Kantor DLH Mitra dipimpin langsung oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Mitra Jani Rolos, guna membahas Tugas dan Fungsi dari Tim Pengamanan dalam menjaga Aset Negara agar terbebas dari Petambangan Tanpa Ijin (PETI).
Pemerintah Kabupaten Mitra berkomitmen untuk terus menjaga kelestarian alam Kebun Raya Megawati Sukarnoputri karena merupakan aset dan warisan anak cucu.
“Setiap penambang yang masuk tanpa ijin untuk menambang di Kebun Raya tentu akan berhadapan dengan hukum,”tegas Asisten ll Mitra Jani Rolos.
Menurutnya, Kebun Raya ini harus dirawat bersama, lebih khusus di Kecamatan Ratatotok berkewajiban untuk menjaga kebun raya yang merupakan objek vital dan warisan Kabupaten Mitra.
“Kawasan wilayah Megawati Sukarnoputri nantinya dijadikan sebagai tempat konservasi, Penelitian dan Objek Wisata bukan menjadi pertambangan tanpa ijin,”ujarnya.
Rolos pun berharap Tim yang saat ini terbentuk sebagai pengamanan kebun raya agar bekerja dengan baik.
“Harapan kami Tim Pengamanan solid dalam bekerja, karena ini sudah ditetapkan dalam surat Bupati Mitra James Sumendap. nantinya mereka akan bekerjasama dengan pihak TNI/Polri,”tutur Rolos.
Selain itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mitra Desten Katiandagho menjelaskan, Tim Pengamanan Kebun Raya saat ini sudah menjadi tangung jawab DLH.
“Oleh karenanya, saya perlu memberikan penegasan terkait Tupoksi yang ada di kebun raya termasuk disiplin kehadiran,”ucapnya.
Disiplin dan kekompakan dibutuhkan dalam pekerjaan dalam meraih hasil yang baik.
“Karena tanpa disiplin tidak mungkin menghasilkan kinerja dan dengan disiplin akan kelihatan Output keberadaan di Dinas DLH,” terangnya.
Katiandago berharap Tim yang ada tidak hanya sekedar di pos, tetapi setiap shift yang bertugas harus melakukan operasi terkait dengan PETI dalam kebun raya.
“Jadi mereka diharapkan lebih fokus dan bertanggung jawab, sehingga apa yang diharapkan terlaksana dengan memberi diri bekerja lebih baik lagi,”tukas Desten Katiandagho.
(Alfian)
