MANADO, MediaManado.com – Menteri Parekraf Sandiaga Uno bersama Gubernur Olly Dondokambey SE yang diwakili Staf Khusus Gubernur Bidang Pariwisata dan Ketua Satgas Pariwisata Sulut, Dino Gobel melakukan pertemuan dengan Maskapai Jixiang Airlines di Shanghai, Kamis (27/06/2024).
Sebelum dilakukan pertemuan dengan pihak Maskapai Jixiang Airlines, dibentuklah Tim Khusus Konektiviti.
“Saya sebagai Staf Khusus Gubernur Sulut ikut dimasukan dalam tim, bertujuan agar tim yang dipimpin langsung Mas Menteri Sandi itu, melobi maskapai penerbangan China untuk terbang ke destinasi di Indonesia, termasuk ke Manado,” ungkap Dino Gobel.
Kemudian, tambah Dino, pertemuan berlangsung antara Menteri Sandi bersama Vice President Maskapai Jixiang serta direksinya.
“Saya juga dipercaya menyertai Mas Menteri Sandi, didampingi Deputi Ivent dan Wisata Minat Khusus Vinsensius Jemadu. Hadir juga Konjen RI untuk Shanghai dan Group Head Angkasa Pura Indonesia In Journey Moh Thamrin,” jelas Dino Gobel.
Kabar baiknya, setelah hampir 3 jam mengadakan pertemuan, manajemen Jixiang langsung menyatakan siap masuk ke Indonesia dan memilih Manado ketimbang Bali.
“Manado very popular di China. Wisata laut dan kulinernya bagus. Pun jarak terbang hanya 4 jam lebih dari shanghai,” tutur salah seorang pejabat Jixiang.
Menteri Sandiaga Uno memberi apresiasi atas kepastian Maskapai Jixiang.
“Presiden Jokowi menugaskan kami untuk memulihkan kunjungan wisatawan China ke Indonesia pasca pandemi. Kami ditargetkan tahun ini 1,2 juta orang, itu sebabnya kami genjot maskapai di China terbang kota-kota di Indonesia. Alhamdulillah, Jixiang pilih Kota Manado, Sulut.” jelas Menteri Sandi.
Perlu diketahui, kabar baik ini langsung disampaikan Menteri Sandi dengan menyempatkan menelpon Gubernur Olly Dondokambey.
Pada akhir kata, Dino Gobel juga berpesan. agar masyarakat Sulut turut doakan pariwisata di daerah ini agar maju terus, gebrakan ODSK di berbagai sektor dalam memajukan daerah dan mensejahterakan rakyat Sulut bisa berlanjut.
Perlu diketahui, Jixiang Airlines Ini maskapai berkelas di Shanghai yang memiliki jalur penerbangan antar benua. (*)