Keluarga Lomban-Rawung Dapat Dukungan Doa Para Tokoh Agama di Bitung

oleh

Loading

IMG-20200430-WA0050

 

BITUNG, MediaManado.com – Para tokoh agama di Kota Bitung secara terus menerus mendoakan agar pandemi Covid-19 segera berakhir.

Selain itu, Keluarga Lomban-Rawung, Wali Kota Bitung, Max J Lomban SE MSi bersama isteri tercinya yang juga Ketua Tim Penggerak PKK, Dra Khouni Lomban Rawung MSi, mendapat simpati dan dukungan dari para tokoh agama.

Ketua Badan Pekerja Majelis Wilayah Bitung I, Pdt Aser Esau MTh mengatakan, dalam masa pandemi Covid 19 yang menghantam dunia, termasuk Kota Bitung kaum Rohaniawan menilai, Lomban sangat memiliki perhatian dan serius melakukan tindakan pencegahan dan pemberantasan, tanpa memandang status kependudukan.

“Pak Wali Kota Max Lomban adalah sosok seorang pekerja keras, energik dan tidak pernah membatasi diri dengan warga Kota Bitung, apalagi dalam masa pandemi Covid-19 ini, semua dilayani. Jujur saya harus mengatakan, Pak Lomban adalah sosok pemimpin yang layak dijadikan teladan. Semangat kerjanya saya apresiasi. Tidak memandang waktu dan tempat, dan selalu hadir untuk warga kota Bitung, apalagi keluarga ini keduanya adalah pelayan khusus,” kata Pdt Aser, Rabu (10/06/2020).

Tokoh Nusa Utara ini menambahkan, dirinya terus berdoa, agar Tuhan tetap melidungi Keluarga Lomban-Rawung, apalagi hasil rapid test menunjukan non reaktif.

Dukungan juga mengalir dari tokoh Muslim Kota Bitung, Ustad Abdul Tahir. “Sudah menjadi konsekweksi pekerjaan sebagai seorang Wali Kota untuk berhadapan dengan resiko pekerjaan termasuk ancaman virus corona,”ungkap Ustad Tahir.

Dia pun bangga dan salut terhadap Lomban yang tetap menunjukan semangat dan dedikasinya sebagai seorang pemimpin. “Saya percaya, pak Wali tetap sehat dan kuat,”ujarnya.

Demikian halnya Gembala GPdI Elim Aertembaga Novie Manaroinsong. “Puji Tuhan, torang pe pak Wali dan Ibu Wali dalam keadaan sehat yang diberkati Tuhan. Saya juga mendoakan Pak Wali dan keluarga untuk tetap sehat dan diberkati, apalagi memberi diri kepada bangsa dan negara dalam pemberantasan Pandemi Covid-19,”tuturnya.

Baginya, sulit menemukan sosok pemimpin seperti yang ditunjukan Lomban saat ini. “Ketika pemimpin lain ikut membatasi tatap muka dengan warganya karena takut terpapar dengan Covid-19, namun sosok Lomban sebaliknya justru langsung menemui warga di lapangan, kita butuh pemimpin seperti Pak Lomban, yang tidak pernah menciptakan jarak dengan warganya,”ungkapnya. (YL).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *