Mediamanado – Upacara bendera Hari Nusantara yang di gelar di Kawasan Megamas dan selaku inspektur upacara Walikota Manado, DR G.S Vicky Lumentut, tergolong unik, dimana dalam upacara tersebut tiang bendera berada di tengah laut dan penaikan bendera dilakukan dari dalam air yang dilakukan oleh tim selam. Sangat disayangkan, penaikan bendera diwarnai salah pengertian antara penyelam yang bertugas mengibarkan bendera dengan pemimpin upacara yang memberikan aba-aba penghormatan.
Tanda pelampung yang naik ada dua warna, yang harus diikuti sebagai persiapan dan dimulainya penghormatan bendera tidak sesuai dengan gladi resik yang dilakukan sehari sebelumnya. Terpantau ketika penaikan bendera, peserta koor sudah selesai membawakan lagu Indonesia Raya bendera belum juga keluar dari air sehingga peserta harus menggu bendera naik dari bawah air dan sampai pada ujung tiang baru tangan diturunkan. Situasi tersebut terkesan penaikan bendera dengan pembawa lagu tidak kompak. (yt)