TOMOHON, MediaManado.com – Paslon Walikota dan Wakil Walikota Tomohon, Caroll Senduk dan Wenny Lumentut (CSWL/Caroll-Wenny) mulai mencium aroma kecurangan menjelang hari ‘H’ 09 Desember 2020.
Untuk itu, Caroll-Wenny tidak main-main dalam mengawal proses Pilwako Tomohon. Mereka pun siap melibas kecurangan yang bakal terjadi dengan menyiapkan dan menyebar 44 pengacara pada 44 kelurahan di Kota Tomohon.
Ke-44 pengacara profesional inipun akan mengawasi jika terjadi kecurangan dan pelanggaran pada saat pencoblosan maupun penghitungan suara di TPS.
” Tolong dicatat, Carol-Wenny tidak pernah akan kompromi jika terjadi kecurangan dalam Pilkada 9 Desember. Kita akan siapkan 44 pengacara di tiap kelurahan guna melakukan pengawasan,” tegas Wenny Lumentut, Selasa (01/12/2020).
Tidak hanya itu, saat ini tim kuasa hukum Carol-Wenny juga telah dan sementara mengumpulkan bukti-bukti berbagai kecurangan yang terstruktur dan masif yang diduga dilakukan oleh Pemerintah Kota Tomohon beserta sejumlah oknum jajarannya.
“Kita sudah kumpulkan dan akan segera membawa semua bukti-bukti pelanggaran itu ke pihak Bawaslu RI serta lembaga terkait lainnya,” tandas Wenny Lumentut.
Ia pun terus mengimbau seluruh pendukung dan simpatisan Carol-Wenny di 44 kelurahan untuk terus solid bergerak dan selalu mengawasi serta mengantisipasi berbagai modus kecurangan yang dilakukan pihak lain.
“Untuk semua pendukung Carol-Wenny tetap jaga kesolidan dan kita jemput perubahan nyata di Kota Tomohon pada tanggal 9 Desember nanti,” tutup Wenny Lumentut. (*/ferry)
