Bolmong, mediamanado.com – Tentu Halal Bihalal merupakan momentum yang sangat baik bagi semua untuk memupuk rasa persaudaraan dan saling memaafkan.
Seperti yang dilakukan Pemkab Bolmong di Desa Mopuya Utara, Kecamatan Dumoga Utara, Kabupaten Bolmong, Kamis 4 Mei 2023.
Agenda rutin tahunan yang biasanya digelar usai lebaran Idul Fitri ini, ikut dihadiri Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Utara (Sulut) dan Penjabat Bupati Limi Mokodompit.
Adapun tema yang diangkat kali ini, “Melalui Halal bihalal Kita Tingkatkan Ukhuwah Islamia, Ukhuwah Wathaniyah dan Ukhuwah Insaniyah”.
Seperti yang disampaikan Penjabat Bupati Bolmong Limi Mokodompit, tentu sangat pentingnya mempererat tali silaturahim antara pemerintah dan masyarakat.
Maka pada momentum ini, Limi mengajak untuk saling memaafkan antar sesama usai lebaran dan menerima keberagaman dalam bingkai silaturahmi dan memupuk rasa persatuan persaudaraan antar sesama, termasuk di Sulawesi Utara. Khususnya di Kabupaten Bolaang Mongondow.
Demikian, kata Limi, bahwa Halal Bihalal sudah merupakan suatu tradisi positif yang dilaksanakan oleh umat islam setelah perayaan Idul Fitri. Ini dlakukan guna menyempurnakan kemenangan dan kesucian yang diraih setelah beribadah puasa selama bulan suci Ramadhan.
“Mari bersama melalui Halal Bihalal ini, kita saling membersihkan diri dengan tulus dan ikhlas, saling memberi dan meminta maaf kepada sesama atas segala khilaf dan dosa yang pernah kita perbuat,” ucap Limi ketika sambutan pemerintah.
Selain itu, ia kembali mengajak agar seluruh masyarakat dapat menjadikan momentum ini sebagai wahana dan sarana untuk lebih memperkuat komitmen serta tekad, guna lebih meningkatkan kualitas keimanan.
Ia juga berharap agar masyarakat bisa menggugah hati dan kembali membangun kesadaran sebagai makhluk yang fitrah sesuai makna Hari Raya Idul Fitri.
“Mari membangun semangat kemenangan dan hati yang fitrah untuk dijadikan sebagai titik awal berbenah diri dan menyiapkan konsep bekerja ikhlas, berkarya nyata, serta senantiasa berkontribusi, berpartisipasi aktif dalam mempercepat tercapainya tujuan pembangunan di Kabupaten Bolmong.
Kemudian mari untuk selalu menjalin hubungan silaturahmi yang baik, serta tetap mempererat tali persaudaraan, sehingga solidaritas sesama umat islam dan toleransi antar umat beragama dapat terjalin dengan baik, apalagi daerah kita terdiri dari berbagai agama, etnis, budaya serta suku bangsa,” sebutnya.
Tidak hanya itu, Limi kembali mengingatkan agar memasuki tahun politik, seluruh ASN turut menjaga stabilitas dan keharmonisan.
“Jangan ada yang memprovokasi dan menyebarkan berita Hoaks. Mari kita menjaga silaturahmi sehingga tidak terjadi gesekan,” tegasnya.
Acara pun di akhiri dengan penyerahan hadiah lomba monuntul yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan 1444 Hijriah.
Turut hadir, Sekda Bolmong Tahlis Gallang, para Asisten, unsur Forkopimda, anggota DPRD Bolmong, Camat, Sangadi, serta para Tokoh Agama dan Masyarakat setempat.
Berikut nama Desa yang meraih juara pada lomba monuntul :
– Juara 1, Desa Otam Barat, hadiah uang tunai Rp25 juta,
– Juara 2, Desa Bolaang, hadiah unag tunai Rp20 juta
– Juara 3, Desa Doloduo II, hadiah uang tunai Rp15 juta
Sementara, untuk juara harapan 1 yakni Desa Mopait, dengan hadiah uang tunai Rp10 juta dan harapan 2, Desa Otam dengan hadiah uang tunai Rp5 juta.(advetorial).
