MANADO, Mediamanado.com – Dalam Rapat Paripurna DPRD Sulut Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Sulut Tahun 2021, Kamis (31/03), Gubernur Olly Dondokambey mengatakan bahwa secara umum pendapatan pemerintah di tahun APBD 2021 capaian realisasinya mencapai Rp3 triliun lebih atau 95,4 persen dari yang sudah ditargetkan.
Atas laporan Pemprov tersebut, DPRD Sulut pun langsung menjalankan fungsi pengawasannya lewat tahapan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) LKPJ guna mendengar dan melihat langsung realisasi dan penerapan anggaran yang di realisasikan Pemprov Sulut.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan Rocky Wowor pun menugaskan khusus kepada tujuh anggota fraksi untuk masuk Pansus.
Ketujuh utusan fraksi ini adalah Vonny Paat, Arthur Kotambunan, Boy Tumiwa, Fabian Kaloh, Jems Tuuk, Sandra Rondonuwu, Melky J Pangemanan.
“Tugas khusus ini diberikan untuk mengawal Pemerintahan OD-SK untuk meraih penghargaan WTP kedelapan kali berturut-turut dari BPK,” Lugas Wowor.
Wowor berharap dengan penugasan terhadap tujuh anggotanya ini akan mampu menyelesaikan tugas dengan baik.
Sebelumnya Gubernur Olly Dondondokambey dalam paripurna LKPJ melaporkan Pengelolaan pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Utara untuk tahun 2021 bisa dikatakan terukur dengan capaian realisasi sebesar Rp3.893.826.146.928 rupiah atau 95,4 persen dari target Rp4.097.037.788.188 rupiah.
Sedangkan untuk keseluruhan belanja daerah tahun 2021 itu sebesar Rp4.158.760.505.166 rupiah, yang terdiri dari belanja operasi Rp2.643.446.087.505 rupiah, belanja modal Rp1.020.230.631.229 rupiah, belanja tak terduga Rp6.499.465.833 rupiah, dan transfer bagi hasil Rp488.583.320.599 rupiah.
“Atas kerja keras dalam pengelolaan keuangan selama ini secara bersama-sama kita membuat pemerintah provinsi Sulawesi Utara menuju mempertahankan WTP 8 kali berturut-turut,” jelasnya.
(**/Dian M)