MINSEL, MediaManado.com – Malaria adalah penyakit menular yang disebabkan oleh parasit Plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles.
Gejala umumnya melibatkan demam, menggigil, dan nyeri tubuh. Pencegahan melibatkan penggunaan kelambu berinsektisida, obat anti-malaria, dan menghindari gigitan nyamuk dengan menggunakan repelan dan pakaian tertutup.
Selain itu, upaya pengendalian vektor nyamuk dan pemantauan kesehatan masyarakat juga penting dalam meminimalkan risiko penularan malaria.
Konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk informasi lebih lanjut, terutama jika Anda tinggal di daerah dengan risiko tinggi malaria.
Gejala malaria dapat bervariasi, tetapi gejala umumnya melibatkan siklus demam yang terjadi secara berkala. Beberapa tanda dan gejala utama penyakit malaria meliputi:
1. Demam: Seringkali dimulai dengan demam tinggi yang muncul secara tiba-tiba.
2. Menggigil: Biasanya disertai dengan menggigil hebat setelah fase demam dimulai.
3. Nyeri tubuh: Pasien bisa merasakan nyeri otot dan sendi.
4. Sakit kepala: Gejala ini umumnya menyertai fase demam.
5. Mual dan muntah: Mual dan muntah dapat terjadi sebagai bagian dari gejala umum.
6. Sakit perut: Beberapa orang dengan malaria mengalami nyeri di daerah perut.
7. Kelelahan: Penurunan energi dan kelelahan umum juga dapat dirasakan.
Malaria dapat memiliki bentuk yang berbeda, seperti malaria ringan atau malaria berat.
Malaria berat dapat menyebabkan komplikasi serius, termasuk kerusakan organ dan gangguan pada sistem pernapasan atau sirkulasi.
Jika Anda mengalami gejala yang mencurigakan, penting untuk segera mencari bantuan medis.
(Adv)
Editor: Sampel
