Mitra, MediaManado.com – Henoch Tumundo (40) dan Istri Navon Lamber (38) mengalami tabrak lari di jalan tanah merah Desa Mangkit kecamatan belang, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Sabtu (11/6/2022) pukul 19:00 wita.
Sepasang suami istri yang bertempat tinggal di desa Buku Utara ini terpaksa dilarikan ke Puskesmas Belang karena mengalami luka yang serius.
Kecelakaan terjadi pada saat suami istri yang berboncengan dengan sepeda motor Honda Beat DB 5872 JL ditabrak pengendara Mobil Pick Up DB 8248 NA, dari samping saat berusaha melambung kendaraan korban.
Navon lamber korban kecelakaan kepada awak mediamanado.com mengatakan, kejadian terjadi saat dirinya bersama suami hendak pulang rumah sehabis menyaksikan anaknya ikut kegiatan lomba.
“Anak saya ikut lomba dalam rangka HUT Wilayah yang digelar di Desa Mangkit, saat kegiatan selesai bersama suami kami hendak balik kerumah dan kecelakaan tabrak lari ini terjadi,” ucap Navon dengan terbata-bata.
Menurutnya, suaminya yang mengendarai motor tersebut berjalan dengan pelan saat kejadian terjadi.
“Motor yang dikendarai suami berjalan pelan di jalur kiri dan pada saat itu keadaan jalan sepi hanya ada motor lain dibelakang, saat itu pelaku muncul kemudian berusaha melambung dan tiba-tiba motor kami ditabrak hingga jatuh pelaku langsung melarikan diri,”ujarnya.
Selain itu, menurut HS (22) dirinya bersama istri berboncengan dengan mengendarain sepeda motor tepat dibelakang korban pada saat kejadian.
“Pada saat itu mobil pelaku melambung, kemudian saya melihat dia menabrak motor korban hingga jatuh, tapi pelaku tidak berhenti dan langsung melarikan diri,” ungkapnya.
Lanjut HS (Saksi) mengatakan, pada saat itu ia berusaha mengejar pelaku dan memintanya berhenti untuk melihat korban dan yang ia tabrak, namun pelaku hanya mengeluarkan kata kasar dan makian.
“Saya sembat bilang untuk liat orang yang dia tabrak, namun ia hanya balik marah dan keluarkan kata-kata kasar dan makian, kemudian pelaku yang saat itu bersama dengan seorang wanita dalam mobil langsung tancap gas,”tuturnya.
HS menambahkan ia tidak bisa mengejar lebih lanjut karena pada saat itu ia bersama istrinya yang berboncengan dalam keadaan hamil ditambah membawah anak kecil.
“Saya memutuskan untuk tidak melanjutkan pengejaran, namun istri saya sempat merekam kendaraan tersebut dengan plat nomor kendaraan,” terang dia lagi.
Pihak kepolisian saat dimintai keterangan mengatakan, saat ini kasus tabrak lari sudah ditangani pihak Polres Mitra,”Kami telah minta keterangan korban, data dan bukti sedang kami kumpulkan, pelaku pasti akan kami kejar,”pungkasnya.
(Alfian)