Pemkab Minsel Beri Pendampingan Psikologis Bagi Empat Korban KM Barcelona V

oleh

Loading

 

MINSEL, MediaManado.com – Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan memberikan layanan pendampingan psikologis bagi empat warga Kelurahan Ranoyapo, Kecamatan Amurang, Selasa (22/07/2025).

Keempat warga ini menjadi korban terbakarnya KM Barcelona V di Perairan Talise, Minut, Minggu (20/07/2025) saat melayari rute Talaud – Manado.

Keempat warga itu yakni Valentino Rengkung (17), Riklan Sinubu (19), Marcelino Malu (20) dan Hamdi Pangalima (20).

Pemkab Minsel melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak melakukan pendampingan terhadap keempat warga.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3AD) Pemkab Minsel dr Erwin Schouten menyebut Pemkab menaruh perhatian serius sekaligus prihatin dengan peristiwa itu.

“Pak Bupati Frangky Wongkar dan Pak Wakil Bupati Theodorus Kawatu langsung memberikan arahan dan petunjuk kepada kami untuk turun langsung melakukan pendampingan,” kata dr Erwin Schouten.

Ia menjelaskan pendampingan terhadap survivor dilakukan langsung pendamping psikologi Pemkab Minsel Wely Thomas, S.psi, M.psi di Kelurahan Ranoyapo.

“Ada beberapa intervensi psikologi yang dilakukan. Pertama, para Survivor di berikan Psychological First Aid oleh Psikolog untuk mengurangi stres dan kecemasan awal serta membantu para survivor untuk mengidentifikasi kebutuhan dan kekhawatiran mereka serta menghubungkan para survivor dengan dukungan dan sumberdaya yang tersedia dalam hal ini Fasyankes untuk mengatasi trauma tumpul akibat benturan pipa besi yang dialami oleh Riklan Sinubu dan Hamdi Pangalima untuk pemulihan pada telinganya yang berdengung akibat tekanan kedalam air
laut,” tutur dr Erwin Schouten.

Para Survivor diberikan Psikoedukasi penangan trauma dan kecemasan sehingga mereka bisa kembali melaut untuk mencari ikan.

“Yang terakhir kami juga menganjurkan Jika mengalami kecemasan yang berlebihan dianjurkan untuk menghubungi psikolog atau segera menuju Fasyankes terdekat,” ujarnya.

Diketahui tim Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang turun untuk melakukan pendampingan diantaranya Kepala Dinas PP dan PA dr Erwin Schouten, Psikolog Dinas PP dan PA Welly Thomas, S.Psi., M.Psi, Pelaksana Sharon V. Robot, S.Psi dan Pelaksana David C. Mandiri, S.Sos. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *