Mitra, MediaManado.com – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dalam hal ini Polres Minahasa Tenggara (Mitra) mendukung penuh kebijakan Pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan dengan mengembangkan sektor pertanian guna mensiasati krisis pangan menghantui Indonesia sebagai dampak pandemi Covid-19.
Saat ditemui dilokasi perkebunan Liang, Desa Makalu, Kecamatan Posumaen. Bripka Junior P Sumaila (Bhabinkamtibmas) kepada awak media mengatakan, tujuan kegiatan dilaksanakan ini merupakan bagian dari program kepolisian, Selasa (15/6/2021)
” Mengingat dimasa pandemi saat ini, kepolisian polres mitra terus berupaya untuk mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan,” ucap Sumaila.
selain itu ia menjelaskan, tujuan lainnya adalah memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat, mengingat dimasa pandemi ini masyarakat tidak leluasa mencari pekerjaan apa lagi keluar daerah.
” Kami belum lama ini baru selesai panen jagung, dan kemudian langsung giat menanam kacang, nantinya masih ada lagi yang akan kami tanam untuk kedepan,” ungkapnya.
Menurutnya, Wabah Covid-19 yang menyebar telah memberikan dampak besar terhadap ketersediaan stok pangan, sehingga perlu disiapkan lahan pertanian, kususnya di Mitra masih banyak lahan tidur yang bisa dikelola guna menjaga kestabilan pangan yang ada.
“Kegiatan ini masih akan terus berkelanjutan, bahkan saya sudah berkoordinasi dengan beberapa pihak pemilik perkebunan agar lahan yang ada bisa dikelola dengan baik, mereka menyambut baik dan nanti kedepan jika itu terlaksana akan menyerap banyak tenaga kerja lokal yang bisa digunakan dan mereka bisa mendapatkan pemasukan,” tutur Sumaila.
Selain itu, Meidy Sawel salah satu petani yang bekerja di kebun tersebut mengatakan, dengan program ini masyarakat sangat terbantukan.
” Saya sangat bersyukur dengan program dari kepolisian ini lebih kusus (Bhabinkamtibmas) karena dimasa pandemi covid-19 kami masyarakat bisa mendapatkan pekerjaan sehingga ada pemasukan,” kata Sawel.
Ia pun berharap agar kegiatan seperti ini bisa berkelanjutan dan bisa diikuti pihak lain agar lapangan kerja buat masyarakat akan semakin terbuka.
” Saya berharap program ini bisa terus berlanjut, agar kami masyarakat tetap ada pekerjaan dan ada pemasukan guna memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, dan kiranya kegiatan seperti ini bisa menjadi contoh yang lainnya,” tutup Sawel.
(Alfian)