MANADO, Mediamanado.com – Masa Reses adalah masa di mana DPR, DPRD melakukan kegiatan di luar masa sidang, terutama di luar gedung DPR/DPRD. Misalnya untuk melakukan kunjungan kerja, baik yang dilakukan anggota secara perseorangan maupun secara berkelompok. Masa Reses juga merupakan pertanggungjawaban moral anggota DPRD kepada masyarakat terhadap kinerjanya.
Pada Kesempatan tersebut Kaawoan mengatakan, Reses ini untuk mendengar langsung Aspirasi Masyarakat (Asmara) tapi juga berupa pengeluhan masyarakat terkait kebutuhan yang ada.
Dikatakan Kaawoan kepada sejumlah wartawan bahwa masyarakat yang ada di Desa Talikuran kec remboken mengharapkan perbaikan jalan lingkar dari Desa Leleko sampai Desa Sendangan yang melewati 5 Desa, serta mereka minta bantuan alat alat ketring buat ibu-ibu PKK, dan meminta pengeboran dan instalasi air bersih untuk masyarakat.
“Mohon di kawal usulan pembangunan rumah susun/APBN. karena sekitar 120 KK belum mempunyai rumah atau tempat tinggal, dan lahan juga sudah siap,” ujar politisi Gerindra Ini.
Lanjutnya, begitu juga untuk Desa Kapataran, Kec Lembean Timur, warga memohon untuk pemeliharaan pila-pilw jalan provinsi yang ada di desa kapataran sampai kora kora kurang lebih 2 KM.
“Bukan hanya itu mereka meminta bantuan alat musik buat gereja Gmim Yerusalem baru serta bantuan alat ketring, kursi dan tenda dan mereka selali berharap pemerintah mengawal pengeboran air bersih yang pada tahun lalu sudah di chek titiknya dari dinas ESDM Provinsi Sulut dan di usulkan ke Kementrian,” ungkap Kaawoan.
Dari aspirasi warga yang ada, Kaawoan sebagai wakil rakyat menyatakan semua aspirasi masyarakat akan di tampung dan input ke aplikasi SIPD (Sistem Informasi Pembangunan Daerah), atau di sampaikan kepada Pemerintah Provinsi Sulut untuk di tindak lanjuti bersama stakeholder.
”Sebagai wakil rakyat daerah pemilihan Kabupaten Minahasa dan Kota Tomohon akan berjuang dan mengawal aspirasi yang masuk demi kepentingan rakyat,” tandasnya.
“Dimana aspirasi yang masuk menjadi kewenangan kabupaten dan kota saya akan teruskan ke pemerintah setempat dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Minahasa,” sambung Kaawoan.
Diketahui semua masyarakat yang datang di reses semua mendapat uang pengganti transport dari dana pribadi, Juga HVK memberikan bantuan dana buat Panitia Paskah Gereja Gmim Zaitun Talikuran, di Kapataran memberikan bantuan semen buat pembangunan Rumah Ibadah. Walaupun tidak banyak setidaknya sudah bisa membantu masyarakat di ke dua desa tersebut.
Turut hadir dalam kegiatan reses desa talikuran Bpk Hukum Tua Chresje Ruaw Sip, Ketua BPMJ GMIM Zaitun Talikuran Pdt Paula Lontoh Sth, Sekretaris BPD, Deetje kaloh SE. Di Desa kapataran Hukum Tua Berty Watulingas, Hukum Tua Tresye Watulingas Tambariki, Kaur/Sek Jemaat GMIM Yerusalem Baru, Steven rawung.
(Dian M)