TOMOHON, MediaManado.com – Mengakhiri Devosi Rosario di bulan Rosario (Oktober 2024), Umat Katolik Paroki St Fransiskus de Sales Kokoleh melakukan Ziarah ke Seminari Menengah St Fransiskus Xaverius Kakaskasen Tomohon, Minggu (27/10/2024).
Umat Katolik Paroki St Fransiskus de Sales Kokoleh terdiri atas 16 Stasi, yakni Stasi Kokoleh Satu, Kokoleh Dua, Wangurer, Lumpias, Wasian, Tatelu, Klabat, Pinilih, Batu, Werot, Tarabitan, Kulu, Paputungan, Maliambao, Likupang, Gangga dan Stasi Winuri.
Umat Katolik Paroki St Fransiskus de Sales Kokoleh berangkat menuju lokasi Ziarah sejak jam 07.00 Wita.
Tiba di depan Rindam, tepatnya di Jl Opo Worang Kelurahan Kakaskasen Tiga Kota Tomohon, Umat langsung melakukan jalan kaki atau devile sejauh satu kilometer menuju Seminari Menengah St Fransiskus Xaverius Kakaskasen.
Umat pun setibanya di komplek Seminari Menengah St Fransiskus Xaverius Kakaskasen, langsung menyempatkan diri berdoa di Bukit Kimentur, dimana terletak Arca Bunda Maria, yang selama ini menjadi pelindung para Seminaris.
Tepat jam 10.00 Wita, dilaksanakan Perayaan Ekaristi Kudus, dimana hadir Pastor Paroki St Fransiskus de Sales Kokoleh, Pastor I Made Joniarta Pr, Pastor Edward Salilo Pr, Frater Tonny Kuntag Pr.
Perayaan Ekaristi Kudus ini dipimpin Pastor Paroki Hati Kudus Yesus Keroit, Pastor Yosef Ansow Pr. Hadir pula pastor pembina Seminari Menengah St Fransiskus Xaverius Kakaskasen, diantaranya Pastor Marcel Lintong Pr.
Dalam renungan, Pastor Marcel Lintong Pr mengatakan, berziarah sebagai praktek keberimanan agama Katolik yang punya latar belakang Alkitabiah yang sangat jelas, sebagaimana yang termuat dalam Kitab Suci Perjanjian Lama.
“Secara jelas, disana (PL), kita menemukan tokoh Abraham. Abraham datang dari negerinya, Ir Kasdim ke tempat dimana dia dipanggil Allah, tanah kanaan. Inilah ziarah Abraham karena mengikuti panggilan Allah,” kata Pastor Marcel Lintong Pr.
Dalam Kitab Suci Perjanjian Baru (PB), Ziarah itu dilakukan Maria kepada Elisabeth, saudarinya.
“Untuk itu, Ziarah yang kita lakukan, tidak sekedar berjalan sambil berdoa, namun berupaya menemukan kesembuhan ilahi atas penyakit lahiriah semata, akan tetapi berupaya sembuh secara rohani,” terang Pastor Marcel Lintong Pr.
Diapun mengajak, baik Umat Katolik Paroki St Fransiskus de Sales Kokoleh dan Umat Katolik Hati Kudus Yesus Keroit yang datang dari Utara dan Selatan untuk menemukan kesembuhan ilahi baik rohani maupun jasmani.
“Mari kita menemukan kesembuhan itu dengan datang kepada Tuhan Yesus melalui Bunda Maria, Ibu kita semua,” ajaknya.
Usai Perayaan Ekaristi Kudus, dilakukan aksi sosial dari umat untuk mendukung pembangunan Rumah bagi para Pastor Tua Projo di komplek Seminari Menengah St Fransiskus Xaverius Kakaskasen.
Diketahui, Ziarah Umat Katolik ini diikuti dua Paroki, yakni Paroki St Fransiskus de Sales Kokoleh dan Paroki Hati Kudus Yesus Keroit.