GORONTALO, MediaManado.com – Uskup Manado Mgr. Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC bersama Pastor Nicodemus ‘Nico’ Rumbayan MSC (Pastor Paroki St. Theodorus Kaaruyan Gorontalo) dan Pastor Robert Mawuntu Pr serta didampingi Frater Firovani Adikila Pr (father diakon) memimpin Misa Syukur HUT (Hari Ulang Tahun) ke- 3 Paroki St. Theodorus Kaaruyan, Minggu (22/08/2021) silam.
Misa syukur diselenggarakan lewat live streaming dan kehadiran umat/undangan secara terbatas dengan memperhatikan prokes yang dikeluarkan Pemerintah.
“Hari ini kita diingatkan akan apa yang menjadi sejarah kita, mengapa kita seperti sekarang ini, secara bersama-sama karena ada ceritanya. Sejarah yang menuntun jalan umat di paroki ini, yang tidak lain menunjukkan Tuhan tetap setia kepada kita,” kata Mgr Rolly (sapaan Uskup Manado) dalam kotbahnya.
“Tuhan mengasihi kita, dan karena itu juga mau menanggapi cinta Tuhan itu, yang oleh Rasul Paulus seperti dalam bacaan kedua hari itu (Efesus 5 : 21-32), yang menggambarkan hubungan setia antara suami-istri,” sambungnya.
Itu juga, tambah Mgr Rolly, adalah gambaran Allah dari relasi Allah, Yesus dengan para pengikutNya yang setia dalam perjalanan hidupNya.
“Mari kita mohon agar dengan tema Terwujudnya persekutuan Umat Allah yang misioner, mandiri dan berkedaulatan pangan lokal dalam Sabda Allah (tema kegiatan-red) kita dituntun oleh Tuhan untuk melanjutkan perjalanan kita pun di tengah-tengah rupa-rupa kesulitan, di tengah-tengah pandemi yang kita alami bersama-sama,” ujar Mgr. Rolly
Usai misa, diadakan penandatanganan prasasti Gua Maria Bunda Allah (yang terletak di samping gereja) oleh Uskup serta perayaan syukur di Pastoran berupa ‘pematian’ lilin HUT dan penyerahan kue HUT oleh Uskup didampingi Pastor Nico Rumbayan kepada sejumlah umat termasuk kepada Handoyo Sugiarto (Pengurus DPP St. Theodorus Kaaruyan).
Pastor Paroki St. Theodorus Kaaruyan Pastor Nico Rumbayan MSC dalam laporannya menjelaskan, paroki ini masih balita, baru berusia 3 tahun berdasarkan SK Uskup Manado No..77/U/SK/VIII/2018 tanggal 19 Agustus 2018 yang ditetapkan pada 8 Agustus 2018.
Sebagai pastor baru di paroki ini (menjabat pada 14 Juni 2021), Pastor Nico menegaskan, hal pertama yang akan dilakukan adalah mengefektifkan pelayanan kepada umat Allah melalui pastoral keluarga, katekese umat dan perayaan ekaristi.
Umat di paroki pemekaran Paroki St. Christoforus Gorontalo ini berjumlah 322 jiwa dengan 109 KK.
Turut hadir pada kegiatan HUT paroki ini antara lain Pembimaskat Gorontalo Reine Koraag, Pengurus LPK3D Provinsi Gorontalo Talulembang Sule dan Ferdinan Kaporoh, Pengurus KBK Paroki St. Christoforus Gorontalo Elok Kurniawan dan mantan Ketua DPP St. Christofus John Lasut. (*)
