Wagub Kandouw : Negara Wajib Hadir Atasi Kekerasan Pada Anak

oleh

Loading

IMG_20220216_125401_640x450_640x450

 

MANADO, MediaManado.com – Negara wajib hadir dalam segala spektrum kemasyarakatan termasuk kekerasan terhadap anak.

Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE pada Rapat Koordinasi (Rakor) Kabupaten Kota layak l serta Rapat Gugus Tugas Provila bertempat di Ruang FJ Tumbelaka Kantor Gubernur, Rabu (16/02/2022) pagi.

Kehadiran negara atau pemerintah terhadap kekerasan di daerah, khususnya Sulawesi Utara membuat daerah ini dipilih sebagai daerah untuk menggelar Women Twenty (W20).

Hal itu dikarenakan daerah ini dinilai baik di level nasional maupun internasional bahwa daerah ini untuk partisipasi gender-nya baik, Peranan antara laki-laki dan perempuan baik, daerah yang dinilai kurang terjadi diskriminasi serta eksploitasi terhadap perempuan dan anak.

 “Dengan momentum W20 ini justru kita harus mampu meningkatkan peranan wanita dan tingkat kelayakan kita terhadap anak-anak,” kata Wagub Kandouw.
Pada kesempatan ini, Wagub Kandouw menyinggung korban kekerasan seksual yang menimpa bocah berumur 10 tahun berinisial CT yang mendapatkan sorotan dari media masa soal kekerasan terhadap anak di Bumi Nyiur Melambai.
“Ternyata kita sempat ada liputan yang luar biasa tentang kekerasan terhadap anak di wilayah kita, walaupun saya tau di daerah lain lebih banyak tapi karena sudah viral secara nasional, sampai Ibu Menteri harus datang,” terang Wagub Kandouw.
Wagub Kandouw mengingatkan bahwa ikhtiar, usaha, semangat kita untuk menciptakan Provinsi kita, kabupaten kota kita sebagai daerah layak Anak itu mutlak,
Sebelumnya Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Provinsi Sulut, dr. Kartika Devi Tanos menyampaikan laporan pelaksanaan Kegiatan Rakor ini adalah untuk melaksanakan rakor tahun 2022 di Provinsi Sulut,
“Yang menjadi tujuan pelaksanaan kegiatan ini yaitu pertama, Membuat rencana pelaksanaan kegiatan,
Kedua, Menyiapkan administrasi keuangan dan perlengkapan lainnya yang dibutuhkan dalam pelaksanaannya
Ketiga, Mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam pelaksanaannya,” ujar dr. Kartika Devi Tanos.
Adapun peserta dalam kegiatan ini dihadiri oleh segenap Kepala Dinas P3A Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Sulawesi Utara. (*/ferry)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *