BITUNG. Mediamanado.com – Kampanye terbatas pasangan calon (Paslon) nomor urut satu, Geraldi Mantiri dan Erwin Wurangian (GM-WIN) yang dilaksanakan di Kelurahan Mawali, Kecamatan Lembeh Utara disambut oleh ribuan masa pendukung.
Dalam orasi politik, GM-WIN selalu menyampaikan terkait pendidikan, kesehatan dan lapangan pekerjaan,
“Dalam setiap orasi politik kami, saya selalu menyampaikan akan hal ini. Karena hal ini bagi kami pasangan GM-WIN adalah hal yang harus dan memang harus kami lakukan untuk masyarakat kota Bitung,” kata Erwin.
Kehadiran kami juga di Pulau Lembeh sudah tidak terhitung dalam rangka menyampaikan Visi dan Misi kami berdua, untuk itu kami memohon bantuan dari Masyarakat Pulau Lembeh untuk kami,
“Saya dan Pak Geraldi memohon dukungan dari Masyarakat Pulau Lembeh agar kami bisa memimpin Kota Bitung ke depan agar lebih baik,” pintanya,
Lanjut Erwin, “Kami juga tidak ingin ada orang tua menangis karena anaknya putus sekolah karena tidak ada biaya, kami tidak ingin kepala keluarga malu karena tidak mempunyai pekerjaan serta tidak bisa menafkahi keluarganya, serta kami tidak ingin melihat ada orang tua yang menangis ketika anaknya sakit dan tidak punya biaya untuk dibawa ke rumah sakit. Itu tidak bisa kami biarkan,” jelas Erwin.
Sementara itu, Geraldi Mantiri dalam orasi politiknya mengatakan bahwa, Kami berdua selalu menyampaikan apa yang harus kami lakukan,
“Kami berdua sepakat untuk selalu menyampaikan sendiri visi misi dan program kerja kami, agar ketika terpilih nanti apa yang kami sampaikan itu yang akan kami pertanggungjawabakan kepada masyarakat,” kata Raldi.
Oma saya adalah seorang guru di Pulau Lembeh, beliau sudah mencerdaskan kehidupan masyarakat Pulau Lembeh, dan saya pun demikian saya dan Pak Erwin akan melanjutkan mencerdaskan kehidupan masyarakat Lembeh dalam program inovasi berkelanjutan dibidang pendidikan,
“Untuk itu kewenangan dan kedaulatan ada ditangan bapak ibu, semua punya hak yang sama yang tidak bisa diintervensi, tidak dibeda-bedakan, tidak ada miskin dan kaya. Untuk itu pilih lah pemimpin yang mempunyai program yang baik untuk Kota Bitung,” ungkap Raldi.
Kami GM-WIN dalam kesempatan ini juga mengajak kita agar tidak saling melakukan pembulian terhadap pasangan calon yang lain agar keamanan tetap terjaga,
“Tidak ada manusia di dunia ini yang sempurna, selama kita masih berada di Bumi kita hanyalah manusia biasa yang banyak kekurangan, namun dari kekurangan itulah kita belajar untuk lebih baik lagi, untuk itu kami mengajak agar jangan melakukan pembulian lagi terhadap pasangan lain, karena saya dan Pak Erwin terlalu sayang akan kota Bitung ini agar tidak terjadi konflik. Jika mereka membuli kita, balaslah mereka dengan cinta,” tutup Raldi.
Menarik dalam kampanye terbatas tersebut, Korneus Tamasoleng warga Kelurahan Mawali dalam kesempatan diberikan waktu oleh tim kampanye GM-WIN untuk menyampaikan closing statemen kampanye terbatas GM-WIN,
Dalam closing statement nya, Kornelius Tatamoleng yang berusia 60 tahun mengajak agar para Militan PDI Perjuangan untuk berjuang memenangkan GM-WIN pada tanggal 27 November 2024.,
“Sejak menjadi pemilih pemula, saya sudah PDI sampai sekarang masih tetap PDIP dan itu yang dinamakan Militan sejati, ” Manuku Mate, Mate Lai” (Bahasa Sangihe) yang artinya Kalau Andalan Kita Kalah, Maka Kita Juga Akan Kalah, untuk itu para Militan PDIP dan relawan GM-WIN mari kita bersama-sama bekerja serta berjuang memenangkan GM-WIN jangan sampai kalah,” tutup Korneus.