TOMOHON, MediaManado.com – Watu Lokon Minahasa alias Leng Lolong bersama tim, pekan lalu turut meramaikan perhelatan pameran batu akik di Kota Kembang, Tomohon. Pameran yang diselenggarakan salah satu instansi terkait di Kota Tomohon, menampilkan bragam batu akik dengan nilai seni tinggi.
Ada banyak peserta yang ikut tampil memeriahkan perhelatan ‘Gemstone’ baik batu yang ditemukan dari bumi Minahasa dan Bolmong serta daerah lain di tanah Sulawesi ini, pun perhelatan yang cukup menarik perhatian ini, mendatangkan kolektor dan pehobi batu dari luar seperti halnya, batu akik asal Ternate Maluku Utara diantaranya batu asal pulau Obi dan pulau Bacan.
Kepada MediaManado.com, Leng bersama tim yang ditemui di lokasi pameran di komplek Pasar Tomohon dan kediamannya di kelurahan Wailan Kecamatan Tomohon Utara, mengatakan, perhelatan pameran batu akik tersebut merupakan ajang berkumpulnya para pehobi, kolektor pun para pedagang dan serta pengrajin batu akik, khususnya bagi mereka yang bermukim di Kota Tomohon dan sekitarnya.
“Pameran ini menjadi sebuah tuntutan tersendiri bagi para pengrajin dan pehobi batu akik di Kota Tomohon. Ini juga merupakan bagian dari kerinduan kami selaku pengrajin batu Minahasa dan Mongondow untuk menampilkan aneka batu yang kami temukan di bumi Minahasa dan Mongondow,” ungkap Leng Lolong yang memiliki ukiran batu keris bergagang Burung Manguni Makasiow.
Tim Watu Lokon yang terdiri pada pemuda asal Kelurahan Wailan terlihat begitu antusias memamerkan hasil karya polesan tangan mereka di ajang pameran yang cukup membuat heboh Kota Tomohon ini.
Mereka terdiri atas Freds Sendow, Leo Sendow, Mance Sendow, Pak Melky dan Pak Echi, juga Titin dan SoFie. Tim ini merupakan tim handal dari Watu Lokon di setiap ajang yang sudah dan akan diikutinya. (ferry)