TOMOHON, MediaManado.com – Pemerintah Kota Tomohon akan meningkatkan dana operasional Pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas). Sedikitnya ada 7 Puskesmas yang tersebar di Kota yang dijuluki Flower City.
Kepala Dinas Kesehatan dan Sosial Kota Tomohon Dr Isye Liuw mengungkapkan, peningkatan dana itu sesuai kebutuhan yang diajukan Puskesmas sebagai pengelola anggaran.
“Pemerintah Kota Tomohon akan meningkatkan dana operasional puskesmas,” katanya kepada Tribun Manado, Senin (16/11).
Tahun lalu ia mengakui operasional puskesmas berkisar di angka Rp 200 juta.
Ia mencontohkan Puskesmas Pangolombian kebagian Rp 238 juta, sementara Puskesmas Lansot diplot Rp 241 juta.
“Jumlah itu cuma untuk operasional, sedangkan kebutuhan obat dan lainnya itu dari pos dana Dinas Kesehatan dan Sosial,” ungkapnya.
Dana operasinal Puskesmas kerap menjadi sasaran kritik calon kepala daerah di Tomohon.
Ferdinand Mono Turang, calon wakil walikota Tomohon kerap melontarkan kritikan soal dana puskesmas yang dinilai minim diangka Rp 200 juta. Seharusnya menurut dia, untuk pelayanan kesehatan dana puskesmas bisa diplot sampai Rp 400 juta
“Banyak keluhan di Puskesmas tidak semua obat tersedia, sebab itu dana puskesmas harus ditingkatkan,” kata mantan Ketua Komisi III DPRD Tomohon ini dalam beberapa kesempatan kampanye. (*)
