MINSEL, MediaManado.com –
Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Selatan melalui Puskesmas Motoling Barat, melaksanakan kegiatan Kenali Kusta Sejak Dini dalam upaya melaksanakan program pemerintah untuk mengenalkan Kusta dan cara mendeteksinya.
Tenaga kesehatan menjelaskan, penyakit Kusta atau yang dikenal sebagai penyakit Leprae adalah sebuah infeksi bakteri yang memengaruhi system saraf, kulit, hidung, dan mata.
Dengan adanya perawatan dini pada penderita Kusta, maka bisa mencegah terjadinya kerusakan permanen. Penyakit kusta atau lepra disebabkan oleh mycobacterium leprae.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Selatan, dr Wiwin I Opod, mengatakan untuk mengenal penyakit Kusta perlu diketahui tanda dan gejala dari penyakit ini diantaranya, penderita akan mengalami kulit menjadi mati rasa, muncul lesi pucat, kulit tidak berkeringat, otot melemah, mata menjadi kering dan jarang mengedip.
“Untuk memastikan apakah pasien menderita kusta, dokter akan mengambil sampel kulit dengan cara dikerok ( skin smear ). Sampel/Contoh kulit ini kemudian akan dianalisis di laboratoium untuk mengecek keberadaan bakteri Mycobacterium leprae. Seseorang dapat didiagnosis menderita lepra meskipun pemeriksaan keroakan kulit menunjukan hasil negatif,” terang dr Wiwin.
Untuk itu pemerintah terlebih khusus dari Dinas Kesehatan mengimbau kepada masyarakat melalui organisasi kemasyarakatan, sosialisasi, penyediaan sumber daya yang mencukupi dalam penanggulangan Kusta dan penguatan system surveilans serta pemantauan dan evaluasi kegiatan penganggulangan Kusta.
Dinas kesehatan juga mengajak masyarakat yang mengalami gejala Kusta untuk tidak perlu malu, tetapi bisa dapat terbuka dan melakukan konsultasi lebih lanjut di Rumah sakit ataupun Puskesmas terdekat. Penyakit Kusta juga disembuhkan jika pasien meminum obat secara teratur.
(Adv)
