MANADO, MediaManado.com – Komunitas Tolak Narkoba (KTN) mengadakan sosialisasi Bahaya Narkoba di SMA Negeri 7 Manado di kompleks sekolah, Senin (03/02/2025).
Puluhan siswa dua kelas 10 (dari 14 kelas 10 yang ada) menjadi peserta sosialisasi yang menampilkan Ketua KTN Lexie Kalesaran sebagai narasumber.
Sejumlah hal seperti apa itu narkoba, bahaya dan dampak penyalahgunaan narkoba, sanksi hukum bila menyalahgunakan atau mengedarkan narkoba hingga upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) disampaikan Kalesaran pada sosialisasi tersebut.
Penyalahgunaan narkoba, sebutnya tidak saja berdampak pada diri sendiri tapi juga pada keluarga, masyarakat bahkan negara.
“Itulah sebabnya, saya berharap agar para siswa yang adalah generasi penerus bangsa tidak coba-coba pakai atau terjerumus dalam penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba,” ujanya.
Penggiat dan Relawan Anti Narkoba ini lantas menjelaskan beberapa langkah dan upaya agar para siswa tidak terlibat dalam penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
‘Sebagai generasi penerus bangsa, para siswa harus menolak narkoba, tidak sekali menggunakan narkoba. Seharusnya apa ? Belajar menahan diri, belajar arti kehidupan, dan belajar untuk masa depan,” ujar Kalesaran, yang juga menjabat Ketua PPP Brimob.
Kalesaran mengajak para siswa untuk meraih cita-cita dengan berprestasi baik di bidang pendidikan, pramuka, olahraga, kesenian, aktif dalam kegiatan keagamaan dan lain-lain.
“Jadilah anak muda yang dibanggakan keluarga, sekolah, masyarakat, dan lembaga keagamaan,” ajaknya.
Pemaparan materi dilakukan dengan cara dialogis/interaktif agar para siswa mudah menangkap materi yang diberikan. Para siswa diberi kesempatan untuk bertanya atau mengungkapkan pendapatnya terkait dengan upaya P4GN.
Kegiatan sosialisasi ini diapresiasi Kepala SMA Negeri 7 Manado Wiliam Hanny Rawung. Itulah sebabnya, saat akan diadakan koordinasi untuk pelaksanaan kegiatan ini, Rawung langsung merespons dan menetapkan waktunya.
“Sosialisasi bahaya narkoba diperlukan karena sangat penting bagi para siswa yang adalah generasi penerus bangsa,” ujarnya seraya menambahkan, dengan para siswa tahu tentang bahaya narkoba maka diharapkan mereka tidak coba-coba pakai, karena akan merusak masa depan mereka.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan Meiske Maindoka mengapresiasi pula pelaksanaan sosialisasi bahaya narkoba ini.
Pihaknya merasa senang dan berterima kasih dengan adanya sosialisasi ini karena bermanfaat bagi para siswa baik untuk saat ini maupun untuk masa depan mereka. (*)