MANADO, MediaManado.com – Milenial Kecamatan Malalayang optimis, hanya pada Kepemimpinan Andrei Angouw-Richard Sualang (AA-RS), Manado akan keluar dari permasalahan yang hingga kini masih saja terjadi.
Hal itu terungkap saat Ketua Umum Jaringan Anak Milenial (JAM) Sulut Hebat, Josua Liow mengukuhkan dan melantik pengurus JAM Manado Hebat Kecamatan Malalayang, Senin (23/11/2020) malam.
Pada kesempatan itu, Josua Liow mengingatkan agar JAM Manado Hebat Kecamatan Malalayang terus menggalang kekuatan untuk kemenangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Olly Dondokambey dan Steven OE Kandouw (ODSK/Olly-Steven) dan Calon Walikota dan Wakil Walikota, Andrei Angouw dan Richard Sualang (AA-RS) pada Pilkada 09 Desember 2020.
“Kita semua harus solid bergerak untuk kemenangan ODSK dan AA-RS,” kata Josua membakar semangat milenial Kecamatan Malalayang.
Di hadapan Ketua JAM Sulut Hebat, Ketua Manado Hebat, Yoel Sompie, JAM Manado Hebat Kecamatan Malalayang yang dinakhodai Aditya Jacob, sepakat bahwa hanya pada figur dan kepemimpinan AA-RS, Manado miliki solusi dari sejumlah persoalan yang masih saja dialami masyarakat Manado.
Melki Mandagi, milenial Kecamatan Malalayang ada sejumlah persoalan krusial di wilayahnya diantaranya; pasar, sarana dan prasarana yang menunjang persekolahan, air bersih, dan penataan yang belum maksimal pada kawasan bibir pantai Malalayang.
“Lihat saja saat ini, seperti icon Boboca yang tidak terawat baik, sampah tepi pantai tidak tertangani baik. Padahal kawasan ini menjadi tempat melepas rasa penat, bahkan tempat hiburan dan tempat mandi masyarakat di kala libur akhir pekan atau liburan umum,” ungkap Melki.
Belum lagi dari sisi kesehatan dan lingkungan hidup, tambah Melki seharusnya mendapat perhatian instansi terkait Pemkot Manado.
“Bahkan, tambatan perahu bagi nelayan pun tidak tersedia. Sehingga menurut hemat saya, AA-RS sangat dibutuhkan, karena pada AA-RS, ada solusi Manado makin maju,” tandas Melki.
Sementara, Sisilia Takarendehang menyorot banyaknya tempat kos di wilayah itu, yang patut mendapat perhatian, karena banyak mahasiswa dari luar yang menempati kos-kosan.
Gustaf Pakaya juga menyoroti nasib para sopir angkot jurusan Malalayang ke Pusat Kota 45. Akibat sinergitas instansi terkait tidak jalan maksimal.
Berti Mamahit, milenial Kecamatan Malalayang juga menyoroti fasilitas umum seperti lampu jalan, halte yang tidak berfungsi.
“Lampu jalan kita pe opa bilang, dulu bagus tapi diganti deng tampu tenaga listrik matahari, menjadikan Manado kota kunang- kunang. Jadi so butul opa bilang pilih Pa AA-RS,” urai Berti dengan dialek kental lokal.
Melihat berbagai permasalahan yang ada, Seska Lombogia berharap, AA-RS meneladani langkah Olly-Steven, yang harmonis dalam memimpin daerah, baku-baku hormat, setia dan patut diladani. Selain itu, Olly-Steven memiliki moralitas sebagai pemimpin sekaligus Kepala Keluarga yang baik.
“Stop bergaya,.. seperti Pala (Kepala Lingkungan) bertindak sama deng Lurah, apalagi bagaya sama deng Camat,” ucapnya.
“Torang milenial saat ini susah mo beking bodok, bukan karena Milenial cerdas, tapi Milenial sekarang Hebat. Karena Milenial Manado itu jujur. Biar cerdas, lalu nyanda jujur, untuk apa ? Torang Milenial akan dukung pemerintahan yang solid dan memiliki sinegitas baik mulai dari pusat, provinsi hingga kota,” terang Seska.
Kegiatan pengukuhan JAM Manado Hebat Kecamatan Malalayang tetap dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Adapun struktur pengurus JAM Manado Hebat Kecamatan Malalayang, yakni;
Ketua: Aditya Jacob
Ketua 1: Jennsi S Lambonan
Ketua 2: Fernando Malunsala
Sekertaris: Mirsa Ariana Lukas
Sekertaris 1: Sucia Runtunuwu
Sekertaris 2: Raisa Kristi Onibala
Bendahara: Sharon Salainti
Wakil Bendahaera: Feibe Munde
Devisi media center: Tesalonika Takaendengan
Devisi media Sosial: Maria Lukas
Devisi Penggalangan: Christian Mohede
Devisi Cyber squad: Giovani Rantung
Devisi Pengamanan : Marlon lukas
Devisi Bantuan hukum: Marsel Lukas
(Ferry)