MINUT, Medimanado – Tokoh Pemuda yang juga pemerhati pemerintahan dan masyarakat di Kabupaten Minahasa Utara, Wiliam Luntungan melihat banyak tugas berat yang harus dibenahi oleh pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Joune Ganda dan Kevin Wiliam Lotulung pasca jabatan Vonnie Panambunan dilepas 17 Februari 2021 nanti.
Menurutnya, istilah cuci piring dan bersih-bersih rumah bahkan halaman adalah tugas yang memang akan dihadapi oleh pasangan melenial ini.
“Yang harus dilakukan pasangan Joune Ganda dan Kevin Wiliam Lotulung adalah pembenahan di segala lini. Sama halnya kalau rumah yang sudah kita tinggalkan lalu tentu banyak yang harus dibersihkan,” ujar Luntungan.
Ditambahkan pria yang suka Gonta ganti warna rambut ini, tentunya pembenahan yang dimaksud adalah dengan sesuai aturan.”Kelak, pemerintahan JG-KWL akan jauh lebih baik dari sebelumnya jika pembenahan dilaksanakan sesuai aturan dan ketentuan yang ada,” katanya.
Lebih jauh dijelaskan Papa Dewa sebutan lain Wiliam Luntungan, diibaratkan pemerintahan yang ada di Minut ini jika sebuah perusahaan, maka sudah ada di ambang batas kehancuran. “Kalau Pemkab Minut sebuah perusahaan, sebenernya sudah diambang bangkrut. Melihat masalah yang ada seperti ribuan perangkat desa, perangkat kelurahan, guru-guru honorer, honor THL dan TKD ASN yang raib, ini sebuah persoalan besar dan dibutuhkan kerja ekstra dari pasangan JG-KWL,” ucapnya lagi seraya menyebut jika banyak harapan masyarakat di pundak Joune – Kevin.
Sebagaiman diketahui, Joune Ganda dan Kevin Wiliam Lotulung memiliki 10 program yang tertuang dalam visi-misi untuk memajukan Kabupaten Minahasa Utara lebih baik lagi dari sebelumnya.
Adapun Visi Minahasa Utara Hebat dengan perubahan untuk kemajuan dan kesejahteraan berlandaskan iman dan gotong royong.
1. Kartu Minut Hebat (KMH)
2. Internet Gratis di Semua Desa dan Kelurahan
3. Minut Terang
4. Bantuan Modal Usaha
5. Satu Desa 1 BUMDES
6. Program Insentif dan Bantuan Sosial
7. Storynomics Tourism
8. Pembangunan Stadion Olahraga
9. Torang Pe Pasar (Pasar Modern)
10. Marijo Ka Minut.
Penulis: Sweidy Pongoh
