JAKARTA, Mediamanado.com – Penantian publik Sumatera Selatan tentang siapa yang akan menjadi Penjabat Gubernur di Provinsi tersebut terjawab sudah, dimana Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melantik Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah, Agus Fatoni untuk mengisi posisi Pj Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), menggantikan Herman Deru yang masa jabatannya selesai pada Minggu 1 Oktober 2023.
Pelantikan Pj Gubernur Sumsel dilaksanakan serentak dengan pelantikan Pj Gubernur Kalimantan Timur. Pelantikan dilakukan di Sasana Bhakti Praja (SBP) Lantai 3 Gedung C, Kemendagri Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat pada Senin, 2 Oktober 2023.
Hal ini pun dibenarkan oleh Anggota DPR RI dari Dapil Sumsel I Ishak Mekki yang menyebut bahwa Pj Gubernur Sumsel dijabat oleh Agus Fatoni.
“Iya benar Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni” katanya.
Ishak yang hadir dalam pelantikan itu, mengatakan bahwa Agus Fatoni dilantik langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.”(Melantik) Mendagri Prof Tito Karnavian” ujarnya mantan Wakil Gubenur Sumsel 2013-2018 ini.
Menurut Ishak, penunjukan Agus Fatoni sebagai Pj Gubernur Sumsel sudah tepat. Sebab, dia sebelumnya pernah menjabat sebagai Pjs Gubernur Sulawesi Utara.
Selain itu, kata Ishak, Agus Fatoni juga merupakan lulusan dari STPDN dan merupakan lulusan terbaik pada angkatannya. Sebelum menjabat Pj Gubernur Sumsel, lanjutnya, Agus Fatoni menjabat sebagai Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri.
“Menurut saya sudah pas/cocoklah karena backgraund-nya juga dari STPDN dan di Kemendagri beliau ini Dirjen keuangan mengelola keuangan. Di kemendagri yang jaringannya seluruh Indonesia paham di pemerintahan,” ungkap Ishak Mekki yang pernah menjabat sebagai Bupati OKI ini.
“Infonya beliau ini lulusan terbaik di angkatannya dan sebelumnya juga beliau pernah menjabat Pjs Gubernur di Sulawesi jadi sudah paham ada pengalaman menjalankan tugas kepala daerah (Gubernur) dan beliau juga putra daerah dari Sumatera (Lampung) tentunya tidak jauh adat istiadat dari kita Sumsel dan memang bagian dari Sumbagsel,” lanjutnya.
Ishak menyebut, salah satu tugas yang menanti Agus Fatoni yakni kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang melanda Sumsel. Bukan itu saja, kata dia, akibat dari karhutla itu mengakibatkan wilayah Sumsel dikenang kabut asap.
“Tentu itu salah satu tugas menanti beliau untuk dapat menggerakkan yang terkait dalam menangani karhutla ini, agar cepat pulih kebakaran dapat diatasi dan polusi udara kembali normal baik sehingga tidak ada yg komplain atas pencemaran udara akibat karhutla ini , semua bersinergi untuk mengatasi hal tersebut,” katanya.
(*/DM)