SMPN 1 Manado Jadi Lokasi Sosialisasi Sekolah Penggerak LPMP

oleh

Loading

IMG-20210218-WA0111

 

MANADO, MediaManado.com – Program Sekolah Penggerak adalah upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.

Kota Manado adalah salah satu yang terpilih untuk menjalankan program Sekolah Penggerak yang merupakan program dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI. Terkait hal tersebut, LPMP Provinsi Sulut menggelar Sosialisasi Program Sekolah Penggerak yang bertempat di SMP Negeri 1 Manado, Kamis (18/2/2021). Kegiatan ini dibuka langsung Kepala Dinas Pendidikan Kota Manado, Drs. Daglan Maurits Walangitan M.Pd.

Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru).

Walangitan mengatakan ada 5 jenis intervensi untuk meningkatkan kualitas belajar siswa.

IMG-20210218-WA0112

“Jadi kalau sekolah bapak ibu terpilih sebagai ketua penggerak, bapak-ibu wajib mengimbaskan kepada sekolah-sekolah yang lain. Program sekolah penggerak adalah program untuk meningkatkan kualitas belajar siswa yang terdiri dari 5 jenis intervensi untuk akselerasi sekolah bergerak satu sampai dua tahap lebih maju dalam kurun waktu 3 tahun ajaran. Lima intervensi itu adalah yang pertama pendampingan konsultatif dan asimetris, kedua adalah penguatan SDM sekolah, ketiga adalah pelajaran kompetensi politik, keempat perencanaan berbasis data, dan kelima adalah digitalisasi,” terang Walangitan.

Sementara itu Hofni Timpelan selaku Moderator dari LPMP menyampaikan tujuan sosialisasi ini agar semua Kepsek yang ada di Kota Manado agar dapat berpartisipasi dalam Sekolah Penggerak ini.

“Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong kepala kepala sekolah yang ada di kota Manado untuk jenjang PAUD SD SMP SMA dan SLB untuk mengikuti atau mendaftar di program sekolah penggerak harapannya seluruh Kepala Sekolah yang ada di Kota Manado itu akan ikut berpartisipasi dalam seleksi program sekolah penggerak,” ungkap Hofni Timpelan.

Lanjut Timpelan bahwa Sosialisasi ini sudah dilaksanakan di 2 Kabupaten Kota lainnya.

“Untuk yang hari Rabu tanggal 17 Februari 2021 kemarin sudah dilakukan di kota Bitung dan hari ini hari ini dilakukan di 2 Kabupaten Kota tadi pagi sudah dilakukan di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dan siang hari ini sosialisasi program sekolah penggerak dilakukan di Kota Manado. LPMP Provinsi Sulawesi Utara dan BP PAUD dikmas itu melakukan kerjasama kemitraan dengan Dinas Pendidikan Kota Manado dan juga Dinas Pendidikan di kabupaten kota yaitu di Bitung dan Boltim serta melibatkan juga Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara,” ujar Timpelan.

IMG-20210218-WA0113

Ada pun sasaran dari kegiatan ini menurut Timpelan. “Sasarannya adalah kepala sekolah kemudian yang hadir adalah Komite pendidikan juga yang hadir pengawas sekolah dan beberapa pejabat dinas Kepala Bidang yang ikut hadir pada kegiatan sosialisasi ini sekarang dan untuk pendaftaran sudah dibuka dari awal Februari dan akan ditutup pada tanggal 6 Maret 2021,” urainya.

Sementara itu Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Manado, Roby Legi memandang bahwa kegiatan Sekolah Penggerak ini adalah hal yang luar biasa dalam meningkatkan mutu dan kualitas Pendidikan.

“Tentunya kami sebagai kepala smp 1 mdo memandang satu hal yang sangat luar biasa yang telah di angkat diciptakan bahkan diwujudkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dimana satu hal yang sangat luar biasa untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang ada di seluruh Indonesia yang ada di Sulawesi Utara dan Kota Manado bagian dari pada implementasi nyata yang telah diangkat untuk melihat Bagaimana ke depan nanti kualitas pendidikan benar-benar tercipta kompetensi-kompetensi yang handal untuk mengangkat derajat pendidikan melalui peserta didik untuk selanjutnya dapat memberikan yang terbaik untuk kemajuan dari pada bangsa kita,” tutup Kepsek Legi.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan pencegahan virus COVID-19.

(Dian M)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *