mediamanado.com – Adanya pejabat Eselon III (Kepala Bidang) dilingkungan Dinas Diknas Provinsi Sulut yang menahan-nahan berkas di meja kerjanya, mendapat sorotan tajam dari Wakil Gubernur Sulut Dr. Djouhari Kansil MPd. Hal itu terungkap saat orang nomor dua di sulut itu mempimpin Rapat Pimpinan (Rapim) Evaluasi dan Pengawasan Penyerapan Anggaran (EPPA) Provinsi Sulut posisi per-31 Mei 2014 di ruang Mapalus baru lalu.
“Saya mendapat laporan bahwa ada seorang Kepala Bidang yang dengan sengaja menahan-nahan berkas di meja kerjanya, sehingga menyebabkan realisasi penyerapan anggaran maupun fisik dari Dinas yang dipimpin Asiano G Kawatu SE MSi masih rendah alias mendapat raport merah”, katanya sembari mengingatkan, penyakit lama yang ada di Dinas Diknas harus segera dihilangkan, jika masih terjadi maka pejabat yang bersangkutan terancam akan segera diganti, tegasnya. Karena itu mantan Kadis Diknas Provinsi Sulut ini minta, kepada seluruh pegawai Diknas Sulut supaya dapat membantu kepala Dinas dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari, dan ini menjadi warning bagi seluruh SKPD di Pemprov Sulut, karena semua masalah yang ada di SKPD saya mengetahuinya, jelas Kansil.
Selain itu Wagub juga menyoroti kinerja dari Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Sulut yang belum membayar gaji pegawai bulan Mei, jangan beralasan karena Kadis berada di luar daerah sehingga orang lain menjadi korban. “Kasihan mereka cuma karena ulah segelintir orang akhirnya dapat merugikan banyak orang”, sembari meminta bendahara gaji segera memasukan daftar gaji pegawai di Bandan Pengelola Keuangan dan Barang Milik Daerah (BPK-BMD) untuk proses pencairan, tandasnya.