Mitra, MediaManado.com – Giat Jumat Curhat “CEGAH JO” Polsek Ratatotok, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) dalam aspirasinya masyarakat Basaan Raya meminta Pos Polisi kembali diaktifkan, guna meminimalisir tingkat kenakalan para anak-anak remaja.
Kegiatan Jumat Curhat “Cegah Jo” yang dipimpin oleh Kapolsek Ratatotok, IPDA. PEDRO CELO, S.Tr.K. yang digelar di BPU Desa Basaan dihadiri para hukum Tua Basaan Raya, perangkat desa, BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, Kepala Sekolah serta masyarakat Desa Basaan Raya, Jumat (24/3/2023).
Ada pun aspirasi masyarakat yang tertuang dalam porgram jumat curhat kali ini yakni, pengaktifan pos polisi yang ada di desa basaan, Knalpot recing, minuman keras, jam malam bagi anak remaja.
Menurut sejumlah masyarakat, Pos Polisi sudah seharusnya diaktifkan dan ditempatkan anggota, karena jika ada anggota polisi yang bertugas di pos maka lebih mudah dalam mengontrol kamtibmas diwilayah basaan.
Hal senada juga disampaikan mantan Hukum Tua Frits ganda, dimana pos polisi jika diaktifkan dan ditempatkan beberapa anggota kepolisian maka tingkat kejahatan yang terjadi dibasaan maka akan berkurang bahkan bisa hilang.
“Jika ada petugas di pos polisi maka masyarakat akan berpikir panjang untuk melakukan tindak kejahatan. lagian bangunan itu berdiri karena dana dari masyarakat, sehingga sangat disayangkan jika bangunan itu hanya dibiarkan terbenggalai,”ucapnya.
Dirinya menambahkan, anak-anak yang ada di basaan ini jika dibiarkan maka akan semakin menakutkan.
“Oleh karenanya, saya berharap agar pihak polsek sering melakukan patroli untuk meninimalisir para anak remaja yang suka buat keributan karena sudah dipengaruhi minuman keras, juga bagi mereka yang suka memakai motor dengan kanalpot racing sehingga sangat mengganggu warga saat istirahat malam,”ujar bapak Frits.
Kapolsek Ipda Perdo Celo dalam kesempatan mengatakan, terkait pengaktifan pos polisi maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Polres Mitra untuk mencari jalan keluar.
“Terkait pos polisi nanti akan saya konfirmasikan dulu dengan Kapolres, sedangkan untuk anak remaja maka pihak Polsek Ratatotok akan tetap melakukan Patroli rutin, saya minta para hukum tua juga bisa sampaikan kepada masyarakat agar tidak mengunakan kenalpot reacing sebab jika kedapatan maka motor akan ditahan sebelum diganti knalpot yang standar,”ungkap Kapolsek.
Kapolsek juga berharap, agara para hukum tua serta para tokoh masyarakat untuk dapat bekerjasama dalam menjaga kamtibmas di wilayah basaan raya, serta kesadaran para penjual minuman keras untuk tidak berjualan apa lagi menjual kepada anak anak remaja.
“Kami tidak bisa berjalan sendiri namun jika ada kerjasama maka saya yakin permasalahan yang terjadi karena ulah anak-anak remaja atau lainnya bisa teratasi. Saya juga sangat berharap peran orang tua juga untuk bisa mengontrol anak-anak, jika sudah larut malam agar segera dicari dan disuru pulang rumah,”tukas Kapolsek Pedro Celo.
