Mitra, MediaManado.com – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Royke Lumingas akhirnya mengangkat Tenny Tulandi sebagai PLH Kepala UPTD Kebun Raya Megawati Sukarnoputri, gantikan Jelly Mononege, Senin (13/3/2023).
Kadis Royke Lumingas saat ditemui awak media di ruang kerjanya mengatakan, guna mengembalikan kebun raya pada fungsinya maka DLH berusaha melakukan trobosan – trobosan, diantaranya adalah penataan kembali kebun raya.
“Kebun Raya Megawati merupakan aset yang harus dijaga dan dilindungi, oleh karenanya sudah seharuanya kebun raya dikembalikan fungai awalnya,”ucap Lumingas.
Menurutnya, kebun raya harus ada yang mengawasi dan dijaga, oleh sebab itu dirinya mengangkat ketua kebun raya yang baru.
“PLH Ketua UPTD Kebun Raya yang baru ini diangkat karena dirinya sudah paham dengan kondisi disana, dengan harapan kedepan bisa mengembalikan fungsi kebun raya serta bisa menjaga keamanan dan ketertiban disana,”ujarnya.
Lebih lanjut Ia katakan, seperti yang kita tahu bersama, Kebun Raya Megawati Sukaroputri adalah adalah kebanggaan Kebupaten Mitra, karena disana tersimpan aset yang nantinya akan diwariskan kepada anak cucu.
“Kiranya kedepan kelima fungsi utama kebun raya, yang terdiri dari fungsi konservasi, penelitian, edukasi, wisata, serta jasa lingkungan tentunya akan berlangsung secara seimbang dan proporsional, serta menjadi pusat untuk mengembangkan kekayaan hayati yang kelak akan menjadi sumber ekonomi di daerah Kabupaten Mitra,”kata Lumingas.
Lumingas menambahkan, untuk tercapainya apa yang sudah dicita-citakan ini, maka dibutuhkan kesadaran semua pihak untuk bersama-sama menjaga Kebun Raya agar steril dari pada penambang.
“Saya kembali tegaskan agar tidak ada lagi penambang yang masuk area Kebun Raya, jika kedapatan masih melakukan operasi didalam, maka kami akan tangkap dan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku,”tukas Royke Lumingas.